Berita Terkini Nasional

Nasib Penjual Kerupuk yang Rekeningnya Diblokir KPK, Uang Biaya Lahiran Kandas

Nasib pria penjual kerupuk ini apes, selain rekeningnya diblokir KPK, uang yang ada di dalam rekening tersebut tidak dapat diambil.

TribunJatim.com
Ilham Wahyudi (39) warga Desa Buddih, Kecamatan Pademawu, Kabupaten Pamekasan, Madura saat menunjukkan bukti surat pemberitahuan pemblokiran rekeningnya dari Kantor BCA Pamekasan. Nasib apes penjual kerupuk rekeningnya diblokir KPK hingga uang biaya lahiran anak kandas. 

"Saya disuruh telepon lagi ke nomor CS KPK itu," ungkapnya.

Ilham masih tak percaya akan berurusan dengan KPK.

Sebab sedari 2017 dirinya membuka ATM BCA itu, baru kali ini diterpa masalah yang langsung berurusan dengan KPK.

"Kalau urusan dengan orang yang mencuri spion motor saya mungkin saya masih bisa memaafkan. Tapi ini urusannya dengan KPK, jadi takut," getirnya.

Selain itu, Ilham menceritakan, sebelum berjualan kerupuk membantu istrinya, sekitar tahun 2019 lalu, ia pernah berbisnis jual beli burung Love Bird via online.

Di tahun itu, Ilham sering menjual burung Love Bird antarkota dan antarpulau.

Namun sejak harga penjualan burung love bird anjlok, ia berhenti berbisnis dan memutuskan membantu istrinya berjualan kerupuk hingga sekarang.

"Uang saya dulu di ATM paling tinggi Rp 15 juta. Itu pun hasil tabungan dagangan jual burung love bird sebelum harganya anjlok," ceritanya.

Ilham menduga rekeningnya telah digunakan oleh oknum yang tidak bertanggung jawab mencairkan dana hibah.

Sebab, sejak tahun 2020 lalu hingga kini, nomor rekeningnya ia jadikan foto profil di FB pribadinya.

"Saya menyerah untuk mengurus ke Kantor BCA Pamekasan karena tidak direspons dengan baik dan disuruh menghubungi KPK terus," keluhnya.

Sedihnya, uang terakhir milik Ilham yang tidak bisa diambil di ATMnya itu ia pinjam ke temannya untuk biaya lahiran anaknya yang ketiga yang diprediksi lahir Februari 2023 .

Kini, gegera rekeningnya diblokir, Ilham hanya bisa gigit jari dan mengaku sedih.

"Sekarang buat makan susah setelah M-Banking BCA saya itu blokir. Karena biasanya saya minta ke teman Rp 50 ribu - Rp 100 ribu buat beli rokok itu dikasih. Sekarang sejak rekening itu diblokir saya merasa buta dan bingung," keluh Ilham lagi.

Bahkan Ilham memastikan selama hidupnya tidak pernah bersentuhan atau berurusan dengan proyek.

Halaman
1234
Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved