Berita Terkini Nasional
Kapolda Jambi Mengalami Patah Tangan dalam Kecelakaan Helikopter Super Bell 300
Kapolda Jambi Irjen Rusdi Hartono mengalami patah tangan dalam kecelakaan saat mendarat darurat di wilayah hutan Gunung Kerinci.
Tribunlampung.co.id, Jambi - Helikopter Super Bell 300 mengalami kecelakaan saat mendarat darurat di wilayah hutan Gunung Kerinci.
Akibat kecelakaan tersebut, Kapolda Jambi Irjen Rusdi Hartono mengalami luka paling parah, yakni patah tangan.
Hal tersebut disampaikan Kadiv Humas Polri Irjen Dedi Prasetyo, Senin (20/2/2023).
Adapun penumpang helikopter Super Bell 300 lain dalam kondisi stabil.
Irjen Dedi Prasetyo menyatakan bahwa proses evakuasi Kapolda Irjen Rusdi bakal dimaksimalkan melalui jalur udara
"Iya dimaksimalkan jalur udara, tapi kita utamakan fokus kita pak Kapolda karena pak Kapolda alami luka, yang lainnya kondisinya stabil secara bertahap," ujar Dedi kepada wartawan, Senin (20/2/2023).
Menurutnya, proses evakuasi melalui udara harus dimaksimalkan lantaran proses evakuasi jalur darat melalui proses panjang.
Ia memperkirakan proses evakuasi melalui jalur udara hanya menghabiskan waktu 1,5 jam lebih cepat menuju rumah sakit.
"Kalau jalur udara 1,5 jam kita harapkan bisa lebih cepat, RS Kerinci juga sudah kita persiapkan juga untuk penaganan pertama korban," tukasnya.
Dibawa ke Rumah Salit Bhayangkara Jambi
Kabid Humas Polda Jambi Kombes Pol Mulia Prianto mengatakan Kapolda Jambi Irjen Pol Rusdi Hartono beserta rombongan akan diterbangkan langsung ke Rumah Salit Bhayangkara Jambi untuk mendapatkan perawatan.
Kapolda Jambi dan rombongan akan dievakuasi dengan sistem rappelling dengan menurunkan hoise.
"Ya, nanti akan diterbangkan langsung ke Rumah Sakit Bhayangkara Jambi," kata Kombes Pol Mulia Prianto, Senin (20/2/2023).
Sebelumnya tim Evakuasi jalur darat berhasil menemukan Kapolda Jambi, Irjen Pol Rusdi Hartono dan rombongan, pada Senin (20/2/2023) pagi.
Karo Ops Polda Jambi Kombes Pol Feri Handoko mengatakan, tim telah berhasil menemukan rombangan pada pukul 10.00 WIB.
Polisi Tangkap 5 Orang Terkait Kebakaran Markas Gegana di Jakpus |
![]() |
---|
Ahmad Sahroni, Eko Patrio, Nafa Urbach, dan Uya Kuya Disarankan Kembali pada Profesi Lama |
![]() |
---|
Meninggal Saat Unjuk Rasa, Jenazah Mahasiswa Amikom Tidak Diautopsi |
![]() |
---|
Penyebab Markas Gegana di Jakpus Kebakaran, Diduga Puntung Rokok |
![]() |
---|
Didesak Mundur, Kapolri Listyo Sigit Ngaku Siap Asal Diminta Presiden Prabowo |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.