Pemprov Lampung Tunggu Instruksi Pusat, Belum Usul Kuota Formasi CPNS dan PPPK  

Tribunlampung.co.id, Bandar Lampung - Pemprov Lampung sedang menunggu instruksi untuk pengusulan kuota formasi pada seleksi calon pegawai negeri sipil (CPNS) dan calon pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja (CPPPK) prioritas di lingkungan Pemprov Lampung untuk tahun 2024.

Hingga saat ini, Pemprov Lampung belum mengusulkan kebutuhan formasi seleksi CPNS dan CPPPK untuk  tahun 2024.

Demikian dinyatakan Kabid Pengadaan Mutasi dan Pemberhentian BKD Lampung Deny Rolind Zabara, saat ditemui di Kantor BKD Provinsi Lampung, Senin (6/3/2023).

Belum diusulkannya jumlah formasi untuk seleksi CPNS dan CPPPK 2024, menurutnya, berkenaan karena belum adanya instruksi lanjutan dari pemerintah pusat.

Hal itu merespons Pemerintah Pusat yang sudah menggaungkan menyediakan satu juta lebih formasi pada seleksi calon pegawai negeri sipil (CPNS) dan pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja (CPPPK) prioritas untuk tahun 2024.

Kuota terbanyak pada seleksi CPNS dan CPPPK 2024 ialah bidang kesehatan dan pendidikan.

"Kita (Pemprov Lampung) belum mengusulkan kuota untuk formasi seleksi CPNS dan CPPPK di lingkungan Pemprov Lampung 2024," kata Deny Rolind Zabara.

Baca juga: Pemkot Bandar Lampung Belum Pastikan Ada Rekrutmen PPPK di 2023

Baca juga: BKD Provinsi Lampung Akan Arahkan 3.576 Tenaga Honorer untuk Menjadi PPPK dan CPNS

"Kita (Pemprov Lampung) masih menunggu instruksi untuk mengusulkan kuota formasinya," lanjut Deny Rolind Zabara.

Deny Rolind Zabara menjelaskan pihaknya sudah memperkirakan kebutuhan CPNS untuk proyeksi jumlah usulan formasi tahun 2024 nanti.

Adapun gambaran jumlah formasi CPNS yang akan diusulkan pada seleksi mendatang diperkirakan sebesar 1.489 formasi.

Jumlah itu adalah hasil dari gambaran banyak PNS di lingkungan Pemprov Lampung yang pensiun pada 2022 dan 2023.

"Tapi biasanya formasi CPNS yang disetujui tidak sebanyak usulan," sebut Deny Rolind Zabara.

Sedangkan, masih kata Deny Rolind Zabara, untuk jumlah formasi calon PPPK, BKD juga  belum memiliki gambaran berapa yang akan diusulkan.

"Karena formasi CPPPK memiliki perhitungannya sendiri," sebut Deny Rolind Zabara.

Untuk informasi, Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Menpan-RB) Abdullah Azwar Anas adalah orang yang menggaungkan akan adanya seleksi calon pegawai negeri sipil (CPNS) dan calon pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja (CPPPK) prioritas tahun 2024.

Abdullah Azwar Anas mengatakan pihaknya sedang mengajukan formasi satu juga lebih untuk CPNS dan CPPPK pada tahun 2024.

Jumlah itu terbagi dua, 700 ribu formasi berasal dari pemerintah pusat dan 400 ribu berasal dari pemerintah daerah.

(Tribunlampung.co.id / V Soma Ferrer)