Berita Terkini Nasional
Viral Diduga Istri Pejabat KPK Gaya Hidup Mewah, Naik Helikopter
Wanita gaya hidup mewah tersebut diduga istri dari Direktur Penyelidikan KPK Endar Priantoro. Atas hal itu Jubir Bidang Pencegahan KPK angkat bicara.
Diketahui, KPK sedang melakukan penyelidikan terhadap kekayaan mantan pejabat pajak Rafael Alun Trisambodo.
“Artinya proses verifikasi baik proses administratif, maupun subtantif tentu juga dapat kami lakukan,” kata Ipi.
Lebih lanjut, Ipi mengungkapkan, nantinya klarifikasi Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) milik Endar akan semakin mudah.
Pasalnya, lembaga antirasuah telah memiliki alat dengan kemampuan Artificial Inteligence (AI) yang membantu proses screening awal apakah data LHKPN masuk dalam kategori outliers atau tidak.
“Apa itu outliers, misalnya ekstrim besar, atau ekstrim kecil. Nah ini kemudian yang bisa menjadi salah satu indikasi untuk KPK melakukan pemeriksaan lebih lanjut terhadap sebuah LHKPN,” jelas Ipi.
Perintah Kapolri Tinggalkan Hidup Mewah
Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo melarang anggotanya bergaya hidup mewah.
Hal ini merupakan tindak lanjut dari instruksi Presiden Joko Widodo (Jokowi).
Menurut Kapolri, salah satu yang disoroti adalah mengenai kebiasaan menggunakan mobil hingga motor mewah. Hal ini tidak baik di tengah kondisi negara yang tengah terdampak situasi pandemi Covid-19.
"Terkait dengan gaya hidup mewah, Pak Presiden juga sudah betul-betul memberikan penjelasan secara gamblang. Saya kira masalah kebiasaan-kebiasaan menggunakan mobil-mobil bagus, motor gede, situasinya lagi tidak baik," ungkap Sigit, dikutip dari Instagram @listyosigitprabowo, Senin (24/10/2022).
Sigit mencontohkan, jika seorang Bupati di daerah tersebut memakai mobil Toyota Innova, maka pejabat Polri tidak boleh memakai kendaraan yang lebih mewah.
"Dalam hubungan Forkopimda sesuaikan saja dengan yang lain. Misalkan, bupati pakai Innova ya jangan kita pakai mobil yang lebih baik dari itu. Samakan saja. Apalagi pada saat melaksanakan dinas disesuaikan," tegas Sigit.
Sigit menuturkan bahwa hal itu bertujuan agar tidak terlihat mencolok di masyarakat.
"Kapolres seperti apa, Kapolda seperti apa, Kapolsek seperti apa sehingga kemudian kita tidak terlihat mencolok karena berbeda dan itu dianggap menjadi hal-hal yang kemudian dianggap itu hedonis," sambungnya.
Namun begitu, Sigit memahami bahwa ada beberapa anggotanya berasal dari keluarga yang mampu. Namun, hal itu tidak bisa menjadi alasan anggotanya untuk memamerkan gaya hidup hedonis.
"Memang sulit tapi harus kita lakukan. Ingatkan keluarga kita kerena memang apapun yang terjadi dengn keluarga kita sorotannya tetap kepada anggota Polri, sorotannya terhadap institusi Polri," pungkasnya.
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com
(Tribunlampung.co.id)
| Viral Mantan Bupati Ditangkap Massa setelah Check In Kamar Hotel Bareng Pria Muda |
|
|---|
| Irjen Pol Helfi Assegaf Resmi Dilantik Jadi Kapolda Lampung, Sosok Ahli Bidang Reserse |
|
|---|
| Nasib 4 Polisi Diduga Mabuk Tabrak Wanita di Depan Golden Tiger Medan, Diselidiki Propam |
|
|---|
| Tembok Bangunan Era Belanda Runtuh Timpa 4 Orang Sekeluarga, Ibu Dua Anak Tewas |
|
|---|
| Alasan Ratusan Warga Bengkulu Mundur dari PKH setelah Ditempel Stiker 'Keluarga Miskin' |
|
|---|

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.