Berita Lampung
Penanganan Stunting di Mesuji Lampung Akan Libatkan Seluruh Perangkat Daerah
Kasus stunting di Kabupaten Mesuji menjadi permasalahan utama yang harus diselesaikan oleh Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kabupaten Mesuji.
Penulis: M Rangga Yusuf | Editor: soni
Tribunlampung.co.id, Mesuji - Kasus stunting di Kabupaten Mesuji Lampung menjadi permasalahan utama yang harus diselesaikan oleh Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kabupaten Mesuji.
Untuk mengatasi permasalahan itu, seluruh perangkat daerah di Kabupaten Mesuji harus terlibat dalam upaya penanganan stunting.
Hal tersebut dibenarkan oleh Kepala Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (PPKB) Kabupaten Mesuji Herawati, Sabtu (18/3/2023).
"Saat ini mengenai permasalahan stunting harus kita selesai dengan gotong royong, maka seluruh Perangkat Daerah harus terlibat," ujarnya.
Langkah tersebut perlu dilakukan untuk memaksimalkan upaya penanganan stunting di Kabupaten Mesuji.
Dijelaskan Herawati jika keterlibatan Perangkat Daerah Pemkab Mesuji dalam menangani stunting.
Lewat program masing-masing perangkat daerah Pemkab Mesuji.
"Jadi lewat program masing-masing perangkat daerah itu, tujuannya ada untuk penanganan stunting di Kabupaten Mesuji," terangnya.
Baca juga: Cegah Stunting dan Tingkatkan Kualitas Hidup Masyarakat, Unila Teken MoU Bersama BKKBN
Baca juga: PSMTI Lampung Jadi Tuan Rumah Rapimnas di Hotel Radison Kedaton, Dukung Pemerintah Atasi Stunting
Misalnya, kata dia, perangkat daerah Dinas Perikanan Pemkab Mesuji memiliki program kerja mengkampanyekan Gerakan Memasyarakatkan Makan Ikan (Gemarikan).
Atau lomba masak ikan yang belum lama ini telah berlangsung di Desa Mukti Jaya, Kabupaten Mesuji.
Herawati menjelaskan lewat Gemarikan itu masyarakat diajak untuk mengkonsumsi ikan, baik kepada anak kecil dan ibu hamil.
"Tentunya program yang ada di Dinas Perikanan Mesuji ini sangat mendukung dalam upaya penanganan stunting di Kabupaten Mesuji,"
"Sebab kita ketahui jika mengkonsumsi ikan sangat baik bagi tumbuh kembang anak karena memiliki sumber protein yang cukup tinggi," sambungnya.
Begitu pula terhadap Perangkat Daerah lainya yang memiliki program kerja untuk mendukung permasalahan stunting di Kabupaten Mesuji.
Sebelumnya Dinas Perpustakaan dan Arsip (Dispusar) Kabupaten Mesuji lewat program literasi juga mengupayakan untuk terlibat aktif dalam penanganan stunting di Kabupaten Mesuji.
Dikatakan Gunarso saat ini Pemkab Mesuji sedang aktif melakukan gerakan atasi stunting di Kabupaten Mesuji.
"Nah dari kasus itu dengan adanya pemahaman literasi yang kuat cara berfikir kita harus lebih luas,"
"Misalnya stunting ini muncul ada prosesnya. Seperti pranikah setelah nikah hamil lalu sudah melahirkan terus bagaimana pola asuhnya," sambungnya.
Maka dari itu, ia menilai jika literasi juga bisa menyasar untuk menangani masalah stunting di Kabupaten Mesuji.
(Tribunlampung.co.id /M Rangga Yusuf)
| Kejari Bandar Lampung Blender 137,8 Gram Sabu |
|
|---|
| Disnaker Lampung Tanggapi Tuntutan Karyawan Hotel Marcopolo, Belum Dapat THR Gaji Belum Dibayar |
|
|---|
| Yarisma Nakhodai DPC Hippi Bandar Lampung, Janji Majukan UMKM |
|
|---|
| Misi Pencegahan Korupsi, KPK Sambangi DPRD Lampung |
|
|---|
| Dua Remaja di Pringsewu Terlibat Pencurian Ponsel dan Laptop |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/lampung/foto/bank/originals/Rapat-rembuk-stunting-di-kantor-Dinas-PPKB-Mesuji.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.