Penembakan di Lampung Selatan

Pengemudi Brio Diduga Bawa Dua Pelat Palsu, Nopol Asli Disimpan di Mobil

Kades Rejomulyo Lampung Selatan, Tushandoro, mengatakan, pengendara Honda Brio merah diduga sengaja membawa dua nomor polisi (nopol).

|
Penulis: Bayu Saputra | Editor: soni
Tribun Lampung / Riyo Pratama
Honda Brio merah yang ditemukan di Jatiagung, Lampung Selatan 

Tribunlampung.co.id, Lampung Selatan - Kades Rejomulyo Lampung Selatan, Tushandoro, mengatakan, pengendara Honda Brio merah diduga sengaja membawa dua nomor polisi (nopol).

"Jadi selain nopol BE 1867 AMQ yang terpasang di Honda Brio merah, ada juga nopol lainnya di dalam mobil tersebut, yakni BE 1811 CC," kata Tushandoro, saat diwawancarai Tribun Lampung, Selasa (28/3/2023).

Menurutnya, pengemudi diduga menggunakan nopol palsu sementara nopol asli disimpan di dalam mobil.

"Makanya kami tahu setelah kami cek yang asli nopol BE 1811 CC," kata Tushandoro.

Ia menambahkan, polisi telah mengangkut mobil tersebut pada pukul 13.00 WIB. Sebelum dievakuasi  polisi menggelar olah tempat kejadian perkara (TKP).

"Tadi ada personel gabungan Polresta Bandar Lampung dan Polres Lampung Selatan," kata Tushandoro.

Baca juga: Kini di Mapolresta Bandar Lampung, Empat Titik Pintu Kanan Honda Brio Lecet Bekas Tembakan  

Baca juga: Kades Rejomulyo Lampung Selatan: Pengemudi Honda Brio Diduga Target Operasi Polisi

Temukan Tas Perempuan 

Kepala Desa Rejomulyo Tushandoro Lampung Selatan menduga ada lebih dari satu pelaku di dalam mobil tersebut.

"Bercak darah di dalam mobil itu ada banyak, karena ada juga tiga pasang sendal milik diduga pelaku," kata Kades Rejomulyo Tushandoro saat diwawancarai Tribun Lampung di lokasi kejadian penemuan mobil Honda Brio merah berpelat BE 1866 AMQ di tengah persawahan Rejomulyo, Selasa (28/3/2023).

"Ada juga jaket, ada dua tas, tas perempuan dan tas kulit milik pelaku," kata Kades Rejomulyo Tushandoro.

Ia mengatakan, polisi kabarnya telah mengintai sejak beberapa hari yang lalu dan telah menjadi target operasi (TO) kepolisian.

"Pembawa mobil ini menjadi TO polisi, kejar-kejaran dari Bandar Lampung dan sampai di sini Desa Rejomulyo) mereka (pelaku) ini kabur," kata Kades Rejomulyo Tushandoro.

Ia mengatakan, pihaknya juga sebelum peristiwa  penemuan mobil di areal persawahan, telah menemukan buser sekitar puluhan orang di lapangan Rejomulyo.

"Mungkin Buser dari Bandar Lampung, dan pagi dengar malah ada penemuan mobil tersebut," kata Kades Rejomulyo Tushandoro.

Ia mengatakan, pihak kepolisian kabarnya kehilangan jejak para pelaku tersebut dari semalam dan baru ditemukan mobil tersebut pada pagi hari.

Halaman
12
Sumber: Tribun Lampung
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved