Berita Lampung

Rutin Inovasi, Rita Yuliarni Sukses Bisnis Pempek Dapoer Mama Ita sampai Luar Lampung

Pempek Dapoer Mama Ita di Bandar Lampung terus hasilkan inovasi dan terbukti kini produknya terjual di Lampung dan luar Lampung.

Penulis: Jelita Dini Kinanti | Editor: Tri Yulianto
Tribunlampung.co.id/Dok Rita Yuliarni
Rita Yuliarni yang merupakan Owner Pempek Dapoer Mama Ita terus inovasi hingga membuat usahanya terjual hingga keluar Lampung. 

Rita bercerita mulai menjual pempek di Pempek Dapoer Mama Ita sejak akhir tahun 2020.

Awalnya Rita menjual pempek hanya iseng-iseng saja.

Ibu dari tiga anak itu iseng menjual pempek lewat WA ke teman-temannya, karena Rita melihat banyak orang yang suka memesan makanan secara online lewat WA, Instagram, maupun market place sejak ada pandemi Covid-19.

"Karena saya hanya ada WA, jadi saya iseng jual pempek saya lewat WA. Ternyata ada yang mau beli, dan kebanyakan yang beli ini bisa beli berkali-kali," kata Ita, Sabtu, 1 April 2023.

Pempek yang dijual Rita adalah pempek hasil buatan Rita sendiri, karena Rita sudah lama suka membuat pempek. Di awal menjual pempek, yang dijual adalah pempek biasa. Barulah tidak lama kemudian menjual pempek yang sudah di inovasi.

Semua pempek yang dijual Rita dibuat dan dikirim dari rumahnya yang ada di Jalan Timur, Gang Utama Nomor 79, Kuripan, Teluk Betung Barat, Bandar Lampung. Rita membuat dan mengirim pempek dibantu oleh suaminya.

Baca juga: Berawal Dari Hobi, Lely Kembangkan Bisnis Lely Cake Lapis Legit di Bandar Lampung

Rutin Beri Promo

Rita tidak menampik, ada kalanya penjualannya menurun. Namun menurut Rita itu adalah hal yang biasa, karena tidak ada penjualan yang terus mengalami kenaikan. 

Salah satu penyebab penjualannya menurun adalah karena banyak penjual pempek lain, terutama pempek yang sudah memiliki nama dan terkenal. 

Agar penjualannya tidak terus mengalami penurunan, Rita tak hanya berinovasi dan menjaga kualitas serta rasa pempek, tapi juga sering memberikan promo menarik.

Rita juga akan menerima pembelian pempek mentah, frozen, maupun yang sudah matang.

Selain itu Rita juga menerima apapun kritik dan masukan dari pembelinya mengenai pempeknya.

Rita pun tidak berhenti terus belajar mengenai pempek dan berbisnis pempek, salah satunya dengan menjadi UMKM binaan Dinas Perdagangan Provinsi Lampung.

(Tribunlampung.co.id/Jelita Dini Kinanti)

Sumber: Tribun Lampung
Halaman 2/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved