Mudik Lebaran

Antisipasi Lonjakan Pemudik di Pelabuhan Bakauheni, Dishub Lampung Selatan Siapkan 4 Bus Cadangan

Antisipasi lonjakan pemudik dari pulau jawa, Dinas Perhubungan Lampung Selatan siapkan 4 bus cadangan di Pelabuhan Bakauheni.

Penulis: Dominius Desmantri Barus | Editor: Dedi Sutomo
Tribun Lampung / Candra
Ilustrasi - Bus angkutan penumpang. Dinas Perhubungan Lampung Selatan menyiapkan empat bus cadangan guna mengantisipasi lonjakan pemudik dari pulau Jawa saat arus mudik Lebaran mendatang. 

Tribunlampung.co.id, Lampung Selatan - Dinas Perhubungan Lampung Selatan menyiapkan empat bus cadangan guna mengantisipasi membludaknya arus pemudik dari pulau Jawa saat mudik Lebaran 2023 mendatang.

Bus cadangan yang disiapkan merupakan bus yang biasanya digunakan untuk angkutan sekolah.

Kepala Dinas Perhubungan Lampung Selatan Mulyadi Saleh kepada Tribun Lampung, Selasa (11/4/2023), menyebut jika jumlah bus angkutan Lebaran relasi Pelabuhan Bakauheni - Terminar Rajabasa, Lampung Selatan, Lampung untuk diterminal reguler ada 13 unit.

Kemudian akan ditambah dengan angkutan travel 20 unit, bus SO ada 40 unit (termasuk cadangan), dan angkutan desa (angdes) ada 30 unit. Serta untuk di terminal dermaga eksekutif ada 14 unit.

"Tapi kita tetap menyiapkan bus cadangan guna mengantisipasi lonjakan penumpang mudik Lebaran dari pulau Jawa yang tiba di Bakauheni."

"Terutama saat puncak arus mudik nanti. Dishub Provinsi Lampung juga akan menyiapkan bus cadangan," ujar Mulyadi.

Baca juga: Gelar Safari Ramadan di Bakauheni Lampung, ASDP Salurkan 1.000 Paket Sembako dengan Harga Murah

Menurutnya, kemungkinan pemudik yang akan pulang ke kampung halamannya pada musim mudik Lebaran tahun 2023 ini akan lebih tinggi.

Pasalnya, pada mudik Lebaran 2023 ini tidak lagi diberlakukannya PPKM (Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat).

"Jika tiga tahun terakhir terjadi pandemi Covid-19, sehingga ada PPKM. Tahun ini PPKM sudah dicabut, kemungkinan pemudik yang hendak pulang kampung akan lebih tinggi. Seperti tahun 2019, sebelum terjadi pandemi," terang Mulyadi.

Ia menambahkan, Dishub Lampung Selatan akan membuat posko pemantauan di pintu keluar Pelabuhan Bakauheni.

Nantinya, tidak hanya bus angkutan lokal. Namun, bus AKAP akan dilakukan pemantauan.

"Kita berharap nanti ada kordinasi dan informasi dari pelabuhan Merak, terkait dengan pergerakan pemudik dari pulau Jawa. Ketika ada lonjakan, maka kita akan bisa melakukan antisipasi," ucapnya.

Mulyadi memprediksi, pola pemudik Lebaran tahun 2023 ini masih akan sama dengan sebelumnya.

Baca juga: Selain Hancurkan 2 Warung dan Tabrak 1 Mobil di Bakauheni, Truk Rem Blong Robohkan 3 Tiang Listrik

Dimana pemudik asal Pulau Jawa akan tiba di Pelabuhan Bakauheni pada malam hari hingga menjelang subuh. Baru nantinya, pagi hari melanjutkan perjalanan ke terminal Rajabasa untuk ke kampung halaman masing-masing.

"Kita juga berharap pihak ASDP menyiapkan sarana untuk pemudik ini beristirahat sementara."

"Karena pengelaman mudik sebelum pandemi, pemudik tiba dari Jawa malam dan istirahat di pelabuhan Bakauheni, pagi baru melanjutkan perjalanan ke kampung halaman mereka," tandas Mulyadi.

Siapkan Tempat Istirahat

PT ASDP Indonesia Ferry Cabang Bakauheni memastikan tetap akan menyiapkan tempat beristirahat sementara bagi pemudik yang tiba dari Pulau Jawa.

ASDP cabang Bakauheni akan menyiapkan ruang tunggu di loket penumpang pejalanan kaki untuk tempat pemudik.

General Manajer PT ASDP Cabang Bakauheni Capt Rudi Sunarko mengatakan, pihaknya telah berkoordinasi dengan Dinas Perhubungan Provinsi Lampung dan Organda untuk kesiapan bus angkutan Lebaran.

Sehingga pemudik pejalan kaki bisa langsung melanjutkan perjalanannya ke terminal Rajabasa, tidak harus menunggu di Bakauheni.

"Tapi kita tetap akan menyiapkan tempat untuk pemudik beristirahat. Karena memang pola pemudik sebelumnya, tiba malam hari di Bakauheni, tapi baru melanjutkan perjalanan ke Rajabasa pada pagi hari," terangnya.

Hanya saja, lanjut Rudi Sunarko, pihaknya akan mengimbau kepada pemudik untuk bisa langsung melanjutkan perjalanannya ke terminat Rajabasa.

Apalagi, aparat kepolisian menjamin keamanan angkutan Lebaran 2023.

Disinggung tentang kesiapan sarana lainnya. Rudi mengatakan, saat ini pihaknya masih melakukan persiapan untuk penambahan beberapa sarana guna mendukung kelancaran arus mudik dan arus balik Lebaran 2023.

"Sebelum H-7, seluruh saranah sudah akan siap. Termasuk penambahan sarana, seperti tollgate dan lainnya," tandasnya.

(tribunlampung.co.id/Dominius Desmantri Barus/Dedi S)

Sumber: Tribun Lampung
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved