H-2 Lebaran, 1.540 Pemudik Tiba di Bandara Raden Inten II Lampung

Tribunlampung.co.id, Lampung Selatan - Sebanyak 1.540 pemudik yang melakukan perjalanan menggunakan transportasi udara tiba di Bandara Raden Inten II Lampung, Kamis (20/4/2023). 

Jumlah ini meningkat dibandingkan tahun 2022 lalu.

Diketahui tahun 2022 lalu, penumpang yang tiba di Bandara Raden Inten II, Lampung, sebanyak 1.468 orang tepat pada H-2 Lebaran.

Asissten Manajer Bagian Operasi dan Service Bandara Raden Inten II, Lampung, Latif Nur Sasongko mengatakan, peningkatan jumlah kedatangan penumpang pesawat ini kemungkinan karena mulai dibebaskannya penerbangan pesawat setelah pandemi Covid-19.

"Jika tahun lalu kan memang walaupun sudah bebas tapi masih ada beberapa pembatasan, kalo tahun ini memang sudah bebas, jadi jumlah penumpangnya memang naik dibanding tahun lalu," kata Latif, Jumat (21/4/2023).

Baca juga: Kronologi Mudik Berakhir Tragis, Baru Tiba di Kampung Halaman Tewas Ditangan Keponakan

Baca juga: Pemudik Tujuan Kotabumi Ini Sengaja Berangkat dari Tangerang Mepet Lebaran, Ini Alasannya

Ia mengungkapkan, untuk jumlah pesawat kedatangan di Bandara Raden Inten II, Lampung, pada H-2 lebaran kemarin sebanyak 9 pesawat.

"Untuk kemarin ada 9 kedatangan dan 9 keberangkatan," ujarnya.

"Jadi total ada 18 penerbangan kedatangan dan keberangkatan pada H-2 kemarin," tambahnya.

Jumlah pemudik ini, lanjut Latif, diperkirakan akan terus terjadi hingga hari-H lebaran.

"Kemungkinan akan ada terus pemudik yang datang, hingga hari H lebaran juga biasanya tetap seperti biasa dibanding tahun-tahun sebelumnya," tukasnya.

Latif Nur Sasongko menambahkan, untuk jumlah penumpang pada H-3 kemarin mengalami kenaikan yang signifikan dibandingkan tahun sebelumnya.

"Tahun 2022 terdata ada 2.547 penumpang, sedangkan di tahun 2023 ada 2.934 penumpang," bebernya.

"Jumlah penumpang kemarin paling tinggi dibandingkan beberapa hari sebelumnya," sambungnya.

Ia memperkirakan lonjakan penumpang akan terus menurun ketika makin mendekati hari Lebaran.

"Diperkirakan akan semakin menurun, tapi itu masih perkiraan saja," tukasnya.

(Tribunlampung.co.id/Muhammad Humam Ghiffary)