Mudik Lebaran

Harus Bertugas di Kapal, Kadet KMP Legundi Tak Mudik Lebaran

Harus berutas di atas kapal, ABKP KMP Legundi salat idul fitri diatas kapal dan tak bisa mudik lebaran.

Penulis: Vincensius Soma Ferrer | Editor: Dedi Sutomo
Tribunlampung.co.id/Vincensius Soma Ferer
ABK kapal KMP Legundi usai salat Idul Fitri 1444 H diatas kapal, Sabtu (22/4/2023). Pada tahun ini, para ABK tidak bisa mudik Lebaran ke kampung halaman untuk berkumpul dengan keluarga. 

Tribunlampung.co.id, Bandar Lampung – Bercita-cita menjadi pelaut, beberapa kadet di kapal fery lintasan penyeberangan Pelabuhan Bakauheni-Merak, harus relat untuk tidak mudik pada Lebaran 2023.

Para kadet harus menjalankan tugas melayani mudik Lebaran di jalur penyeberangan Pelabuhan Bakauheni, Lampung - Merak, Banten.

Seperti halnya yang dirasaka oleh Tubagus, seorang kadet di KMP Legundi.

Diri dan beberapa temannya tak bisa mudik untuk berkumpul bersama keluarganya pada Lebaran tahun 2023 ini.

Berbincang dengan Tribun Lampung, Sabtu (22/4/2023), Tubagus mengaku Lebaran tahun ini menjadi yang pertama dirayakannya tanpa berkumpul dengan keluarganya.

Ia memang memiliki cita-cita sebagai pelaut.

Baca juga: Hari Pertama Lebaran, Kedatangan Pemudik Motor dari Jawa di Pelabuhan Panjang Bandar Lampung Sepi

Karenanya, ia pun harus rela tahun ini memendam kerinduan untuk bisa berlebaran bersama keluarganya.

“Mulai tahun ini, saya sudah belajar bertugas di kapal. Jadi tidak bisa pulang Lebaran,” kata Tubagus kepada Tribun Lampung.

Rasa sedih, ujar Tubagus, pastilah ada.

Apalagi, selain tak bisa berkumpul dengan keluarganya, ia juga tak bisa bermaafkan secara langsung dengan kedua orang tuanya.

"Tentunya sedih, karena kangen rumah. Ini tidak bisa pulang karena memang tugasnya seperti ini, harus mengantarkan pemudik untuk bisa menyeberang pulau saat masa mudik," sebut Tubagus.

Namun, semua itu disebut Tubagus dan teman-temannya sebagai tanggung jawab yang menyenangkan.

Mereka semua harus mulai belajar merindukan keluarga untuk bisa menggapai cita-cita sebagai kru kapal profesional.

Baca juga: Hari Pertama Lebaran, Bandara Raden Inten II Sepi Pemudik, Ada 18 Penerbangan

"Kepada orang tua, ya kami saat ini hanya bisa minta maaf dari jauh, tapi yang kami janjikan, tunggu kami, kami akan segera pulang dan menjadi kru kapal profesional," kata Tubagus.

Salat Idul Fitri di Atas Kapal

Halaman
12
Sumber: Tribun Lampung
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved