Berita Lampung
Jasmine Studer Wakil Indonesia di Babak Final Surfing Internasional Krui Pro 2023
Jasmine Studer berhasil menduduki peringkat kedua di Kejuaraan Surfing Internasional Krui Pro, Pesisir Barat, Lampung.
Penulis: saidal arif | Editor: Indra Simanjuntak
Tribunlampung.co.id, Pesisir Barat - Jasmine Studer menjadi wakil Indonesia yang berhasil masuk ke babak final Kejuaraan Surfing Internasional Krui Pro katagori Women's Junior di Pantai Tanjung Setia, Pesisir Barat Lampung, Sabtu (17/6/2023).
Berkat penampilannya yang gemilang di Kejuaraan Surfing Internasional Krui Pro, Jasmine Studer berhasil bersaing dengan tiga peserta asal Jepang.
Jasmine Studer sendiri berhasil menduduki peringkat kedua pada heat kedua dengan nilai 8.50 poin di Kejuaraan Surfing Internasional Krui Pro, Pesisir Barat Lampung.
Sedangkan peringkat pertama di duduki Cocona Kawase peselancar asal Jepang dengan torehan 10.23 poin.
Lalu Nanaho Tsuzuki dan Rita Suzuki yang juga berasal dari Jepang berada di posisi ketiga dan keempat.
Sementara itu pada heat pertama katagori Women's Junior di posisi pertama diduduki oleh dua peselancar asal Jepang.
Posisi pertama diduduki oleh Kana Nakashio dengan nilai 13.06 poin.
Peringkat kedua di pegang oleh non Matsuoka dengan raihan nilai 11.50 poin.
Posisi ketiga ditempati oleh Sky Brown asal Ingris dan Sumomo Sato asal Jepang, keduanya dinyatakan gagal masuk ke babak final.
Sedangkan Lidia Kato harus kandas pada babak Quarterfinal final karena kalah bersaing dengan peserta lainnya.
Ia hanya mampu meraih posisi keempat dengan nilai 4.30 poin pada heat pertama katagori Women's Junior tersebut.
Diberitakan sebelumnya, Setelah sempat gagal masuk 16 di Katagori Women's QS, Lidia Kato peselancar Indonesia akhirnya berhasil melaju ke Quarterfinal dalam katagori Women's Junior pada pergelaran Word Surf League (WSL) Krui Pro 2023.
Berkat penampilannya yang memukau pada heat pertama katagori Women's Junior itu Lidia Kato berhasil meraih nilai tertinggi dibandingkan pesaingnya.
Lidia Kato sendiri berhasil melaju ke Quarterfinal dengan nilai yang meyakinkan yakni 10.17 poin.
Sedangkan diposisi kedua di pegang oleh peselancar Australia Sky Brown dengan nilai 8.30 poin.
Selanjutnya Paris Nalendra asal Indonesia harus puas di posisi ketiga dan dinyatakan gugur dengan nilai 3.50 poin.
Demikian juga dengan Imari Hearn peselancar asal Australia ia juga dinyatakan gugur karena memperoleh nilai terendah pada heat pertama yakni 1.87 poin.
Lalu pada Heat kedua peselancar Anri Matsuno asal Jepang berhasil mengamankan satu tiket melaju ke Quarterfinal dengan nilai 10.27 poin.
Sedangkan diposisi kedua di raih oleh peselancar Indonesia, Hanasuri Jabrik dengan nilai 5.26 poin.
Diposisi ketiga diraih oleh Una Young Lee asal Amerika Serikat dengan nilai 5.14 poin dan posisi keempat diraih Kya Heuer asal Indonesia dengan nilai 3.90 poin. Keduanya dinyatakan gugur.
Kemudian pada heat ketiga katagori Women's Junior peselancar asal Jepang, Rina Matsunaga berhasil mengungguli tiga peserta asal Indonesia dengan torehan nilai 10.50 poin.
Diposisi kedua di raih oleh Nala Rabik asal Indonesia dengan nilai 10.04 poin dan berhak melaju ke babak Quarterfinal.
Sementara Aura Zeflin dan Archelya Tuta Pradjawasita asal Indonesia harus kandas dibabak 24 besar.
Heat keempat dimenangkan oleh Rita Suzuki asal Jepang nilai 11.66 poin.
Diposisi kedua diraih oleh peselancar Indonesia Jasmine Studer dengan nilai 10.77 poin dan berhak masuk ke babak Quarterfinal.
Sementara Georgie-May Hicks asal Australia dan Diah Dwi Lestar peselancar Indonesia harus terhenti di babak 24 saja.
Sekedar Informasi WSL Krui Pro katagori Women's Junior ada empat peselancar Indonesia yang masuk ke babak Quarterfinal.
Diberitakan sebelumnya, Di hari keempat pergelaran Word Surf League (WSL) Krui Pro 2023 ada satu peserta yang berhasil mencuri perhatian penonton yakni Lidia Kato (15).
Diumurnya yang masih remaja Lidia Kato sudah mampu mengikuti ajang Internasional yang cukup bergengsi.
Remaja kelahiran Bali 2008 itu mengaku, sudah dua kali mengikuti ajang Surfing Internasional.
Pertama WSL Surf City El Salvador yang digelar Minggu yang lalu.
Yang kedua WSL Krui Pro yang digelar di Pantai Tanjung Setia 12-18 Juni.
" Seminggu yang lalu saya ikut Surf City El Salvador mencari poin untuk bisa ikut olimpiade," ungkapnya, Kamis (15/6/2023).
Dikarenakan WSL El Salvador itu merupakan ajang Internasional yang pertama kali ia ikuti, dirinya gagal memperoleh hasil yang memuaskan.
Di ajang WSL Krui Pro langkah Lidia Kato juga harus terhenti di babak 32 besar, setelah kalah bersaing dengan peselancar lainya.
Kendatipun ia mengalami kegagalan dua kali berturut-turut namun hal tersebut bukan alasan baginya untuk berhenti berjuang.
" Saya tetap semangat dan optimis meskipun tidak bisa meraih poin yang di harapkan di katagori Women's, tapi saya masih ada satu tiket lagi di katagori Women's Junior," kata dia.
"Untuk jadwal pertandingan Women's Junior besok baru digelar," sambungnya.
Menurutnya, pada katagori Women's Junior nantinya dirinya akan berusaha semaksimal mungkin agar mendapatkan nilai tertinggi.
"Untuk persiapan besok mungkin harus minum air yang banyak dan saya berlatih sebelum bertanding," bebernya.
(Tribunlampung.co.id/ Saidal Arif)
Polresta Maksimalkan Upaya Jaga Keamanan Bandar Lampung |
![]() |
---|
Kapolres Pringsewu Ajak Warga Jaga Kondusifitas Pasca Insiden Jakarta |
![]() |
---|
Klarifikasi Dokter RSUDAM Billy Rosan atas Kasus Meninggalnya Bayi Alesha |
![]() |
---|
DKL Bersiap Sambut Pameran dan Konser Musik Anak |
![]() |
---|
Keluarga Kenang Sosok "Kopral", Nelayan Hilang saat KM Tegar Jaya Tenggelam di Pesawaran |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.