Berita Lampung
Pengendara Motor Meninggal Kecelakaan di Natar, Sopir Truk Kabur
Seorang pengendara motor bernama Rama Irfanda (23) tewas kecelakaanJalan Raya Natar, Desa Sindang Sari, Kecamatan Natar, Kabupaten Lampung Selatan.
Penulis: Bayu Saputra | Editor: taryono
Tribunlampung.co.id - Seorang pengendara motor bernama Rama Irfanda (23) tewas kecelakaan.
Kejadian di Jalan Raya Natar, Desa Sindang Sari, Kecamatan Natar, Kabupaten Lampung Selatan, Minggu (18/6/2023) sekitar pukul 11.00 WIB.
Remaja asal Kelurahan Gunung Batin Ilir, Kecamatan Terusan Nunyai, Kabupaten Lampung Tengah, itu meninggal di lokasi kejadian.
Sepupu korban Rama, Pitri Dahlena mengatakan, Rama membonceng Daffa dengan menggunakan motor
Genio putih berpelat BE2092GH.
"Mereka ini dari jalan-jalan atau camping dan menginap di Kalianda, Kabupaten Lampung Selatan," kata Pitri Dahlena, sepupu korban kepada Tribun Lampung, Minggu (18/6/2023).
Rama dan Daffa ini sebelumnya bersama dengan teman-temannya yang lainnya dari Kalianda hendak pulang ke Gunung Batin Ilir.
"Hari ini mereka pulang ke rumahnya di Gunung Batin Ilir dan tetapi ada teman sepupu saya ini masih menginap di Bandar Lampung," kata Pitri.
Rama meninggal dunia ditempat kejadian setelah dilindas mobil truk.
Korban langsung dibawa ke ruang forensik Rumah Sakit Umum Daerah Abdul Moeloek (RSUDAM).
Alumni SMA Negeri 1 Terusan Nunyai Lampung Tengah ini akan langsung dimakamkan.
"Daffa hanya lecet saja bagian kakinya dan dirawat di RS Natar Medika. Daffa sudah dibawa pulang ke rumah," kata Pitri yang merupakan warga Kecamatan Kemiling, Kota Bandar Lampung ini.
Ia mengatakan, Daffa menceritakan kepadanya bahwa Rama ini tidak terlalu mengebut saat melintas di sawitan Natar.
"Sebelum terlindas korban ini pengakuan dari Daffa yang dibonceng Rama ini disenggol mobil pribadi dan jatuh," kata Pitri.
Sopir truk dari arah yang sama menuju ke arah Branti dan kemudian melindas korban dan sopir truk tersebut kabur.
Korban juga tengah menunggu pengumuman hasil penerimaan mahasiswa baru Universitas Lampung (Unila) beberapa hari ke depan.
Saksi mata Wanda mengatakan, lakalantas tersebut terjadi sebelum salat zuhur dan pada saat itu dirinya sedang berdagang dugan.
"Tadi itu macet akibat kecelakaan dan sopir truk yang menabrak tersebut lari," kata Wanda.
"Tidak punya hati sopir truk tersebut, tadi saya cuma lihat kaki dan kepalanya saja. Kalau badannya sudah ditutup dan sepertinya badan hancur karena banyak darahnya juga," kata Wanda.
Sementara itu, Kapolres Lampung Selatan AKBP Edwin mengatakan membenarkan lakalantas di sawitan Natar hingga meninggal dunia atas nama Rama Irfanda warga Gunung Batin Udik, Kecamatan Terusan Nunyai, Kabupaten Lampung Tengah.
"Dari keterangan saksi-saksi di TKP bahwa motor Genio putih BE 2092 GH berjalan dari Bandar Lampung menuju ke Bandar Jaya, Kabupaten Lampung Tengah," kata AKBP Edwin.
Korban diduga berjalan dengan kecepatan sedang dan berjalan di lajur sebelah kanan.
"Pas di TKP pengendara motor ini berpindah arah dari lajur kanan ke arah kiri dan menyerempet mobil fuso tangki dengan nomor polisi BE 8969 AAU melarikan diri," kata AKBP Edwin.
Korban terpental ke arah kanan dan terlindas fuso yang sempat melarikan diri dengan mengakibatkan korban terjatuh dan terlindas.
"Akibar kejadian tersebut Rama meninggal dunia dan satu orang lainnya yakni Daffa selaku korban yang dibonceng mengalami luka ringan," kata AKBP Edwin.
Korban mengalaminya kerugian material Rp 3 Juta, dan pengemudi fuso tangki tidak diketahui atau melarikan diri," kata AKBP Edwin.
"Korban mengalami luka hancur tidak beraturan hingga harus dilarikan ke RSUDAM. Kalau korban Daffa hanya lecet pada bagian kaki dan tangan dan sempat dirawat di RS Medika Natar," kata AKBP Edwin. ( Tribunlampung.co.id / Bayu Saputra ).
| Respons Pengurus di Lampung Usai PB NU Diterpa Konflik Internal |
|
|---|
| Pembunuh Ayah Kandung di Lampung Pernah Berobat di Rumah Sakit Jiwa, Polisi Selidiki Kebenarannya |
|
|---|
| Pelaku Curat di Tanggamus Kabur Pakai Ojek Usai Temannya Dijaring Polisi |
|
|---|
| Polisi Beberkan Identitas Pencuri iPhone Ratusan Juta di Bandar Lampung |
|
|---|
| Cegah Balap Liar, Polisi Razia Area Persawahan Jalinbar Pringsewu |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/lampung/foto/bank/originals/Desa-Sindang-Sari-Kecamatan-Natar-Kabupaten-Lampung-Selatan.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.