TKI Meninggal di Taiwan

1 Jenazah TKI asal Lampung Timur Meninggal di Taiwan Belum Pulang ke Indonesia

Tri Maimunah diketahui adalah seorang pekerja migran Indonesia (PMI) atau TKI asal Lampung Timur yang meninggal dunia saat bekerja di Taiwan.

Penulis: Vincensius Soma Ferrer | Editor: Indra Simanjuntak
Tribunlampung.co.id/Yogi Wahyudi
Sang ibu, Surati (55) bersama sang ayah Muhyin (58) saat diwawancarai Tribun Lampung, Kamis (29/7/2023). TKI Lampung Timur yang meninggal di Taiwan bekerja sejak 2018. 

"Karena jenazah baru tiba tadi malam di Bandara Soekarno-Hatta, sekitar pukul 23.00 WIB," ucapnya, Jumat (21/7/2023).

Ia kembali menegaskan jika pihaknya langsung berkomunikasi dan memproses pemulangan jenazah. 

"Kalau dikabarkan terlantar itu tidak benar. Karena kami BP2MI pusat ataupun BP3MI Lampung, ketika mendapat informasi jenazah, kami langsung berkomunikasi, memproses pemulangan jenazah agar bisa segera dikebumikan di daerah asalnya," timpalnya . 

Pihaknya menegaskan, jika tidak pernah menghambat proses pemulangan PMI. 

"Yang pasti kami tidak pernah menghambat proses pemulangan jenazah," tegasnya. 

Pihaknya menuturkan, jika pemerintah berupaya untuk bisa melakukan pemulangan. 

"Pemerintah dalam hal ini sangat berupaya keras, untuk semua hal pekerja kita yang ada disana, terpenuhi termasuk hak pemulangannya," paparnya. 

Selain itu, pemerintah juga berupaya memastikan keamanan para pekerja. 

"Jadi ini adalah upaya pemerintah supaya pekerja kita di luar negeri, terlindungi, terpastikan keamanannya, terpastikan hak mereka, dan juga agar Marwah dan martabat negara kita," katanya. 

"Terutama warga negara kita yang bekerja disana, harga dirinya tidak diinjak semena-mena oleh warga negara asing yang memperkerjakan warga kita," lanjutnya. 

Pihaknya juga berkoordinasi dengan stakeholder yang ada. 

"Kami terus berupaya, tidak hanya BP3MI bekerja sendiri, tapi kita juga berkaitan dengan stakeholder yang lain, untuk memastikan, para masyarakat khususnya Lampung, untuk benar-benar, memiliki edukasi terkait perlindungan diri sebelum menentukan akan ke luar negeri," jelasnya. 

Ia juga meminta untuk awak media, turut serta mengawal proses yang ada. 

"Awak media juga kami mohon untuk terus mengawal proses yang ada karena ini tanggungjawab bersama," sebutnya. 

"Kita mengharapkan agar mereka yang berangkat ke luar negeri terlindungi dengan baik, bekerja sesuai prosedur yang ada," pungkasnya. 

Sumber: Tribun Lampung
Halaman 2 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved