Berita Lampung

UI Ajak Kampus Jadi Pionir GreenMetric untuk Pemeringkatan Kota Berkelanjutan

Ketua UI GreenMetric Riri Fitri Sari mengatakan, saat ini pihaknya sedang mengembangkan konsep UI GreenMetric.

Penulis: Vincensius Soma Ferrer | Editor: Daniel Tri Hardanto
Tribunlampung.co.id/V Soma Ferrer
Ketua UI GreenMetric Riri Fitri Sari (kiri). 

Tribunlampung.co.id, Bandar Lampung - Mengklaim terdapat dampak yang baik atas pemeringkatan kampus berkelanjutan UI GreenMetric untuk lingkungan kampus, Universitas Indonesia bakal memperluas kebermanfaatan UI GreenMetric kepada masyarakat.

Ketua UI GreenMetric Riri Fitri Sari mengatakan, saat ini pihaknya sedang mengembangkan konsep UI GreenMetric.

UI GreenMetric merupakan pemeringkatan untuk kota/kabupaten yang untuk menggunakan konsep nature base solution atau solusi berbasis alam untuk menghadapi tantangan perubahan iklim.

Selain perubahan iklim, tantangan lain seperti urbanisasi, ketahanan pangan, penyediaan sumber daya air, hingga produksi sampah juga bakal diantisipasi dengan solusi berbasis alam.

"Setelah berangkat dari kampus, nantinya juga diterapkan juga untuk kota dan kabupaten berkelanjutan," kata Riri Fitri Sari di kampus Institut Teknologi Sumatera (Itera), Lampung Selatan, Kamis (20/8/2023).

Nantinya, kata Riri, perguruan tinggi yang ikut serta dalam pemeringkatan UI GreenMetric akan menjadi pionir dalam mengintervensi pemerintah daerah setempat.

Harapannya, bakal terus hadir upaya penanganan adaptasi iklim berbasis solusi dari alam oleh pemerintah.

"Jadi ini bukan permasalahan di lingkungan akademik saja, tapi ini permasalahan mengglobal," tutur Riri.

"Harapannya, ini akan sampai di pemerintah," lanjutnya.

Saat ini, Riri mengatakan terdapat 50 perguruan tinggi di Indonesia yang akan didorong untuk menjadi penggagas UI GreenMetric.

Penggagasan dan pendampingan itu dilakukan dalam agenda Lokakarya Nasional UI GreenMetric yang dilaksanakan di Itera pada 9-10 Agustus 2023 ini.

Rektor Itera Prof I Nyoman Pugeng Aryantha menyampaikan, Itera berkomitmen mendukung penuh pelaksanaan program pembangunan berkelanjutan secara umum itu.

Pugeg mengatakan, Itera dan perguruan tinggi laninnya dalam kegiatan lokakarya tersebut akan menggali bagaimana upaya progresif dilakukan pemerintah daerah dalam akselerasi capaian pembangunan berkelanjutan, khususnya yang berkenaan dengan konteks GreenMetric.

"Pembangunan yang tidak hanya bersifat antroposentris, karena bumi ini bukanlah warisan dari pendahulu kita, melainkan titipan dari generasi akan datang yang harus kita jaga bersama-bersama," kata Pugeg. (Tribunlampung.co.id/V Soma Ferrer)

Sumber: Tribun Lampung
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved