Berita Lampung
Anjing Gigit Bocah di Tanggamus Positif Rabies
Robbi Zidni, Kabid Keswan Dinas Perkebunan dan Peternakan Tanggamus, mengatakan, hasil pemeriksaan menyatakan anjing liar tersebut positif rabies.
Penulis: Dickey Ariftia Abdi | Editor: Daniel Tri Hardanto
"Jangan berinteraksi, apalagi mengganggu aniing liar yang bukan miliknya," jelas dia.
Jika digigit anjing, masyarakat harus langsung mencuci luka dengan air mengalir dan sabun selama 10 menit.
Karena dengan mencuci luka bekas gigitan dapat menurunkan risiko penularan rabies hingga 80 persen.
Setelah itu, masyarakat diwajibkan menerima vaksin antirabies (VAR) dan serum antirabies (SAR) di puskesmas terdekat.
"Jangan lupa untuk melaporkan ke petugas yang berwenang supaya hewan yang menggigit itu bisa ditangkap untuk diperiksa ada atau tidaknya indikasi rabies," ucapnya.
Sebelumnya diberitakan, tiga bocah asal Kecamatan Semaka, Tanggamus digigit anjing liar beberapa waktu lalu.
Salah satu bocah yang digigit anjing liar bernama Zerina Aqilla, asal Pekon Srikaton, Kecamatan Semaka.
Akibat gigitan anjing liar itu, Zerina mengalami luka di bagian wajah.
(Tribunlampung.co.id/Dickey Ariftia Abdi)
Prakiraan Cuaca Lampung Hari Ini 28 Agustus 2025, Sebagian Besar Wilayah Berawan |
![]() |
---|
Polres Mesuji Lampung Tangkap Adik Bacok Kakak Gegara Kesal Ditegur Buang Beras |
![]() |
---|
Wali Kota Hadiri Pemusnahan BB Kejahatan, Pil Kecetit dan Pistol Korek Api Dihancurkan |
![]() |
---|
Respons Manajemen RSUDAM Lampung Usai Oknum Dokter Dipolisikan |
![]() |
---|
Diskes Bandar Lampung Data Tidak Ada Anak Cacingan dalam 5 Tahun Terakhir |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.