Berita Lampung
Tak Hanya Beras, Harga Kopi Bubuk di Lampung Tengah Meroket Gegara Kemarau Panjang
Dampak kemarau panjang, harga kopi bubuk kiloan naik 50 persen di Lampung Tengah.
Penulis: Fajar Ihwani Sidiq | Editor: Indra Simanjuntak
lihat foto
Tribunlampung.co.id/Fajar Ihwani Sidiq
Pedagang sembako di Pasar Tradisional Bandarjaya Lampung Tengah. Harga kopi bubuk kiloan meroket sejak sebulan terakhir.
Gambas naik harga Rp 2 ribu dari harga sebelumnya menjadi Rp 12 ribu.
Serta Kol mulanya dijual Rp 7 ribu, kini naik harga nenjadi Rp 8 ribu.
"Hampir semua jenis sayuran naik harga di Pasar Bandarjaya," katanya.
Ia berharap, kemarau panjang segera berakhir, dan semua komoditas kembali normal.
Sebab, untuk kebutuhan pribadi, dirinya juga mengeluhkan harga beras yang tinggi.
"Di Pasar Bandarjaya, beras medium saya beli Rp 13,5 ribu per kilogram, dan Rp 15,5 ribu per kilogram untuk jenis premium," tutupnya. (Tribunlampung.co.id/Fajar Ihwani Sidiq)
Halaman 2 dari 2
Berita Terkait: #Berita Lampung
| Cerita Siswa Korban Keracunan MBG di Lampung Timur, Sosis Berlendir dan Kepala Pusing |
|
|---|
| Bank Indonesia Luncurkan QRIS Tap di Lampung |
|
|---|
| Aksi Curanmor Dipergoki, Pencuri di Bandar Lampung Lepaskan Enam Tembakan |
|
|---|
| Ribuan Pelari Meriahkan QRIS CBP Siger Run 2025 |
|
|---|
| Siswa SD Islam Az Zahra Bandar Lampung Sabet Perunggu OSN 2025 |
|
|---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.