Tak Hanya Urusan Api, Damkarmat Lampung Selatan Bantu Buka Jok Motor Terkunci

Tribunlampung.co.id, Lampung Selatan - Dinas pemadam kebakaran dan penyelamatan (Damkarmat) Lampung Selatan membantu membukakan jok motor siswa yang terkunci, Rabu (11/10/2023) sekitat pukul 16.10 WIB.

Diketahui, Dini Nur Aini dan Risma Ayu Agustin siswi SMKN 1 Kalianda mendatangi posko Damkarmat Kalianda meminta bantuan petugas untuk membantu membukakan jok motornya yang terkunci.

Baca juga: Cara Beli Tiket Pekan Raya Lampung via Tribun Booking, Sangat Mudah Tersedia Online Tanpa Antre

Kepala Damkarmat Lampung Selatan M Sefri Masdian melalui Kabidnya Rully Fikriyansyah mengatakan, kedua siswa mendatangi posko Damkarmat Kalianda untuk membantu membukakan jok motornya yang terkunci.

"Dua orang siswi mendatangi posko Damkarmat Kalianda meminta bantuan untuk membukakan jok motornya yang tidak bisa terbuka. Mereka datang sekitar jam 4 sorean," 

"Keduanya mengaku joknya tidak bisa kebuka saat hendak mengisi BBM. Lalu mereka mengiinisiatif datang ke posko kalianda untuk minta bantuan petugas," ujarnya.

Ketika mereka meminta bantuan petugas untuk membukakan motornya yang tidak bisa terbuka, petugas Damkarmat Kalianda pun langsung bergerak memperbaiki jok tersebut.

Dengan kunci T petugas Damkarmat Kalianda mencoba membuka jok motor siswa yang terkunci tersebut.

Petugas memasukkan kunci T itu ke lubang kunci jok motor siswa tersebut.

Setelah kunci T itu dimasukkan ke lubang kunci jok motor siswa tersebut dan diputar-putar beberapa kali akhirnya petugas berhasil membuka jok siswa tersebut.

Petugas hanya membutuhkan waktu kurang lebih 20 menitan untuk membuka jok motor siswa yang terkunci tersebut.

"Sekitar pukul 16.30 WIB petugas berhasil membuka jok motor siswa tersebut," katanya.

Siwa bernama Dini Nur Aini itu pun berterimakasih kepada petugas karena telah membantu dirinya untuk membukakan jok motornya yang terkunci.

Pihaknya eminta kepada masyarakat yang membutuhkan bantuan, tim Damkar Lampung Selatan selalu siap membantu mengevakuasi, mulai dari evakuasi cincin, hewan peliharaan dan lainnya.(Tribunlampung.co.id/ Dominius Desmantri Barus)