Berita Lampung
Dissos Lampung Berikan 100 Paket Bantuan Kepada Penyandang Disabilitas di Tanggamus
Dissos Lampung berikan 100 bantuan kepada masyarakat penyandang disabilitas di Kabupaten Tanggamus.
Penulis: Dickey Ariftia Abdi | Editor: Reny Fitriani
Tribunlampung.co.id, Tanggamus - Dinas Sosial (Dissos) Provinsi Lampung berikan 100 bantuan kepada masyarakat penyandang disabilitas di Kabupaten Tanggamus, Lampung.
Aswarodi selaku Kadis Dissos Provinsi Lampung mengatakan, pemberian 100 bantuan kepada masyarakat penyandang disabilitas ini merupakan program dari Gubernur Lampung Arina Djunaedi yang diberi nama Yansos Jejama.
Baca juga: Pengelolaan Pantai Muara Indah Tanggamus Akan Libatkan Pihak Ketiga
Baca juga: Pelaku Penimbun BBM Solar Subsidi Tanggamus Diancam 6 Tahun Penjara
Ia juga berharap, kegiatan pemberian bantuan kepada masyarakat penyandang disabilitas ini diikuti oleh seluruh kabupaten dan kota yang ada di Provinsi Lampung.
"Kegiatan ini merupakan kegiatan yang baik dan kegiatan ini memang harus bisa diadopsi oleh seluruh kabupaten kota di Provinsi Lampung," kaya Aswarodi, Rabu (22/11/2023).
Dirinya juga berharap, seluruh kabupaten atau kota di Provinsi Lampung bisa menganggarkan untuk melakukan kegiatan tersebut.
Hal itu diutarakan lantaran cukup banyak penyandang disabilitas di Provinsi Lampung yang belum mendapatkan perhatian dari pemerintah.
Hal itu dikarenakan lokasi masyarakat yang menyandang disabilitas ini terletak jauh di plosok-plosok daerah.
"Maka dari itu kita sebagai pemerintah yang harus mencari jangan malah mereka yang mencari kita," tegasnya.
Aswarodi juga berharap, kegiatan pemberian bantuan kepada masyarakat penyandang disabilitas ini akan menjadi role model yang diikuti oleh seluruh kabupaten atau kota yang ada.
Sehingga, para penyandang disabilitas di Provinsi Lampung bisa terlayani sepenuhnya.
Sementara itu Sekertaris Kabupaten (Sekkab) Tanggamus Hamid Heriansyah Lubis mengucapkan terimakasih kepada pihak Provinsi Lampung atas bantuan yang diberikan kepada masyarakat di Tanggamus.
Ia mengatakan, ini merupakan salah satu solusi dari pemerintah untuk memenuhi kebutuhan masyarakat khususnya masyarakat penyandang disabilitas.
Ia menjelaskan, pada hari ini terdapat 100 paket bantuan yang diberikan kepada masyarakat penyandang disabilitas.
"100 bantuan itu terdiri dari kursi roda, tongkat untuk tuna netra, alat bantu dengar, dan lainnya," jelasnya.
Dia mengatakan, masyarakat penyandang disabilitas juga harus menerima hak yang sama dengan masyarakat lainnya.
Dimana para penyandang disabilitas juga harus menerima pelayanan dan perhatian dari pihak pemerintah.
"Untuk kedepannya nanti kita akan meningkatkan kinerja dan anggaran untuk membantu saudara-saudara kita," katanya.
Hamid juga berencana akan melibatkan perusahaan yang ada di Kabupaten Tanggamus untuk melancarkan kegiatan tersebut.
Dia menuturkan, pemerintah tidak bisa melakukan kegiatan ini sendirian.
Hal itu karena, pemerintah membutuhkan dukungan dari stackholder terkait untuk mensukseskan kegiatan tersebut.
"Kita juga akan meningkatkan fungsi dari puskesos, sehingga data untuk penyandang disabilitas ini menjadi akurat," ujarnya.
Sehingga data tersebut dapat berguna dan bisa menjadi patokan pemerintah dalam menjalankan tugasnya.
Dirinya berharap, agar kolaborasi antara pemerintah daerah, provinsi, dan kementerian akan berjalan lebih baik untuk kedepannya.
Selain itu, ia juga meminta kepada seluruh organisasi yang bergerak dalam bidang sosial ikut berkolaborasi dalam kegiatan ini.
Sehingga, masyarakat yang menyandang disabilitas dapat menerima perhatian dan pelayanan yang baik dari pemerintah.
(Tribunlampung.co.id/Dickey Ariftia Abdi)
Klarifikasi Dokter RSUDAM Billy Rosan atas Kasus Meninggalnya Bayi Alesha |
![]() |
---|
DKL Bersiap Sambut Pameran dan Konser Musik Anak |
![]() |
---|
Keluarga Kenang Sosok "Kopral", Nelayan Hilang saat KM Tegar Jaya Tenggelam di Pesawaran |
![]() |
---|
Pemprov Lampung Tampung Tuntutan Tidak Ada Lagi PHK Sepihak |
![]() |
---|
Nelayan Ungkap Detik-detik KM Tegar Jaya Tenggelam di Pesawaran |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.