Berita Lampung

Kasus Asusila Anak di Bawah Umur Meningkat di Pesisir Barat, Pelaku Banyak Orang Dekat

Pasalnya, kasus asusila terhadap anak di bawah umur di Kabupaten di Pesisir Barat Lampung semakin meningkat.

Penulis: saidal arif | Editor: Indra Simanjuntak
Tribunlampung.co.id/Dok Polres Metro
Ilustrasi - Kasus asusila anak di bawah umur 

Tribunlampung.co.id, Pesisir Barat - Masyarakat di Pesisir Barat Lampung diharapkan lebih meningkatkan kewaspadaan dan kesadaran dalam melindungi anak-anak perempuan.

Pasalnya, kasus asusila terhadap anak di bawah umur di Kabupaten setempat semakin meningkat.

Baca juga: Mati Lampu, Pemuda di Lampung Tengah Jarah ATM dan Tabung Gas Tetangga

Baca juga: Polres Way Kanan Ajak Warga Tidak Termakan Hoax Jelang Pemilu 2024

Kepala Dinas DP3AKB Pesisir Barat, dr Budi Wiyono melalui Kordinator Penguatan dan pengembangan lembaga penyediaan layanan perlindungan perempuan dan anak, Nining Santi mengatakan, kasus asusila anak di bawah umur pada tahun 2023 meningkat dibanding tahun sebelumnya.

"Berdasarkan data yang ada kasus asusila anak di bawah umur tahun 2023 sebanyak 19 kasus," ungkapnya, Jumat (24/11/2023).

Sedangkan lanjutnya, kasus asusila anak di bawah umur yang terjadi pada tahun 2022 sebanyak 12 kasus.

Sementara itu secara keseluruhan kasus kekerasan anak dan perempuan pada tahun 2023 sebanyak 41 kasus dan pada tahun 2022 sebanyak 42 kasus.

"Tahun 2023 ini kasus asusila anak di bawah umur yang meningkat," bebernya.

Menurutnya, fenomena kasus asusila anak di bawah umur ini seperti gunung es yang tercatat hanya kasus yang dilaporkan saja.

Tidak menutup kemungkinan masih banyak kasus serupa yang belum terbongkar karena korban takut untuk melapor.

Tidak sedikit juga masyarakat yang menganggap jika hal tersebut dilaporkan ke pihak berwajib artinya sama dengan membuka aib sendiri.

"Ini yang selalu kita sosialisasikan kepada masyarakat supaya mereka tidak takut melapor dan tidak perlu malu karena mereka itu korban, siapa sih yang mau jadi korban," imbuhnya.

"Alhamdulillah setelah kita lakukan sosialisasi banyak masyarakat yang mulai berani melapor," sambungnya.

Bahkan kata dia, pada tahun 2023 ini ada kasus asusila yang dilaporkan setelah enam tahun kejadian.

Korban lanjutnya, ketika itu masih duduk di bangku SD dan baru berani bicara saat sudah duduk di bangku SMA.

"Alhamdulillah pelakunya sudah ditangkap, ada juga yang melapor kejadiannya tiga tahun yang lalu," kata dia.

Halaman
12
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved