Pemerasan di Pesawaran
Polres Pesawaran Dalami Kasus Pemerasan oleh Anggota BIN Gadungan
Bambang Irawan (46) menggunakan lencana Badan Intelijen Negara (BIN) bertuliskan tim khusus untuk memeras Ahmad Sujarwadi (30), warga Desa Trisnomaju.
Penulis: Oky Indra Jaya | Editor: Daniel Tri Hardanto
Karena takut diancam, akhirnya korban menyanggupi permintaan tersebut.
Kemudian korban menyerahkan kepada pelaku sebesar Rp 5 juta.
“Penyerahan uang itu dilakukannya di lokasi yang tidak jauh dari rumah korban,” ucap Supriyanto.
Beberapa hari setelahnya, pelaku meminta kembali uang kepada korban.
“Tetapi korban tidak menyanggupi dan meminta waktu selama 10 hari,” terangnya.
Beberapa hari kemudian, pelaku mengirimkan pesan WhatsApp dan menagih uang tersebut.
Korban pun kembali menyerahkan uang sebesar Rp 2,5 juta kepada pelaku sekira pukul 17.30.
Polisi pun menangkap Bambang seusai mengambil uang dari korban.
Saat itu, sebelumnya telah dihubungi oleh korban melalui telepon sekira pukul 14.00 WIB.
“Kami pun merasa curiga, sebab pelaku ada yang mengaku sebagai anggota BIN,” urainya.
Dari kejadian itu, korban mengalami kerugian senilai Rp 7,5 juta.
Pada pukul 18.30 pihaknya kembali menangkap Hasim di rumahnya.
Kedua pelaku beserta barang bukti diamankan ke Polres Pesawaran guna proses penyidikan lebih lanjut.
(Tribunlampung.co.id/Oky Indra Jaya)
Mengaku Anggota BIN, Pelaku Pemerasan di Pesawaran Terancam 9 Tahun Penjara |
![]() |
---|
BIN Gadungan di Pesawaran Ngaku Bayar Rp 1 Juta untuk Surat Tugas dan Atribut |
![]() |
---|
Pengakuan Pelaku Pemerasan di Pesawaran, Beli Atribut BIN Seharga Rp 1 Juta |
![]() |
---|
Modus Anggota BIN Gadungan Peras Agen BRI Link di Pesawaran |
![]() |
---|
Anggota BIN Gadungan di Pesawaran Peras Korban Gegara Kepepet Bayar Utang |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.