Berita Lampung

Ketua DPRD Lampung Barat Berduka Warganya Tewas Diserang Harimau

DPRD Lampung Barat menyampaikan rasa belasungkawa atas tragedi konflik manusia dan satwa liar harimau di Suoh dan BNS, Lampung Barat.

Penulis: Bobby Zoel Saputra | Editor: Daniel Tri Hardanto
Istimewa
Ketua DPRD Lampung Barat Edi Novial. 

Tribunlampung.co.id, Lampung Barat - DPRD Lampung Barat menyampaikan rasa belasungkawa atas tragedi konflik manusia dan satwa liar harimau di Suoh dan BNS, Lampung Barat.

Hal itu disampaikan Ketua DPRD Lampung Barat Edi Novial menyusul adanya dua warga di Suoh dan BNS Lampung Barat itu yang menjadi mangsa harimau hingga meninggal dunia.

“Saya Ketua DPRD Lampung Barat mengucapkan belasungkawa dan prihatin yang mendalam atas tewasnya warga Lampung Barat atas serangan harimau,” ujar dia, Jumat (23/2/2024).

“Tentunya serangan si raja rimba ini menyisakan duka yang mendalam bagi keluarga beserta kerabat yang ditinggal,” terusnya.

Dia juga berharap agar permasalahan konflik manusia dan satwa liat ini bisa segera terselesaikan demi terciptanya rasa aman di masyarakat.

“Saya mengimbau kepada pemerintah daerah agar terus berkoordinasi dengan pihak-pihak terkait seperti BKSDA dan BBTNBBS dan Forkopimda,” ucapnya.

“Sekiranya bisa terus berkoordinasi untuk mencarikan solusi atas permasalahan ini jangan sampai timbul korban baru di masyarakat,” sambungnya.

Terakhir ia juga mengimbau agar masyarakat dapt membatasi aktivitas baik itu berkebun dan maupun aktivitas lainnya.

“Terutama di jam-jam rawan seperti di sore dan di malam hari. Untuk menghidari hal-hal yang tidak diinginkan kembali terjadi,” pungkasnya.

Sebelumnya, Pj Bupati Lampung Barat Nukman meminta pihak terkait untuk segera menangkap harimau yang akhir-akhir ini meneror warga Suoh dan BNS.

Hal itu disampaikan Pj Bupati Lampung Barat Nukman menyusul tragedi dua warga di Suoh dan BNS Lampung Barat yang dimangsa harimau

Nukman mengatakan, harimau yang dievakuasi itu minimal dikarantina agar kejadian serupa tidak terulang kembali. 

“Ya intinya hal itu dilakukan agar kejadian ini tidak terulang lagi. Mudah-mudahan," ujar Nukman, Kamis (22/2/2024).

“Ini supaya masyarakat kembali normal, kembali percaya diri untuk melaksanakan perekonomian masing-masing," terusnya.

Nukman juga menyampaikan bela sungkawa terhadap korban meninggal dunia beserta keluarga yang ditinggalkan.

Halaman
123
Sumber: Tribun Lampung
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved