90 Nelayan di Pesisir Barat Dapat Kartu e-Kusuka

Tribunlampung.co.id, Pesisir Barat - Dinas Perikanan dan Kelautan Pesisir Barat membagikan kartu e-Kusuka kepada 90 keluarga nelayan, Selasa (27/2/2024).

Kepala Dinas Perikanan dan Kelautan Pesisir Barat Armen qodar mengatakan, kartu e-Kusuka ini merupakan program dari Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) yang diberikan kepada pelaku usaha di bidang kelautan dan perikanan.

"Kartu e-Kusuka ini berfungsi sebagai ATM sekaligus kartu identitas," jelasnya.

Dikatakannya, saat ini ada 3.051 nelayan yang telah terdaftar dalam program e-Kusuka.

Namun, tahun ini yang sudah dicetak secara fisik oleh Kementerian baru 90 KPM.

"Tahun ini kartu yang kita bagikan lebih banyak yakni 90 kartu. Sedangkan tahun sebelumnya ada 40 kartu," ucapnya.

Menurutnya, para nelayan yang sudah terdaftar dalam penerima e-Kusuka tersebut, baik yang sudah menerima kartu dalam bentuk fisik atau belum, statusnya sama saja.

"Hanya bedanya, yang satu ada bentuk fisik dan yang satu masih dalam digital. Statusnya sama saja, berhak menerima bantuan," katanya.

Kendala dalam mencetak kartu e-Kusuka ini pihaknya tidak bisa mengajukan kouta, sebab yang menentukan langsung dari kementerian.

Kartu e-Kusuka saat ini berlaku seumur hidup.

Jika penerima sebelumnya hanya berlaku lima tahun, maka datanya akan langsung terintegrasi dan berubah menjadi seumur hidup.

Dengan kartu e-Kusuka, nelayan atau pelaku usaha bidang perikanan dan kelautan bisa menabung di bank tanpa dipotong biaya administrasi.

Mulai dari pendaftaran buku tabung pembuatan ATM hingga biaya administrasi lainnya.

Pada tahun sebelumnya, kementerian bekerja sama dengan Bank BNI, tapi saat ini sudah beralih ke Bank BRI.

"Jadi jumlah nelayan yang sudah terdaftar penerima kartu e-Kusuka ini sebanyak 3.051 KPM. Tapi yang dicetak baru 90 kartu. Mudah-mudahan yang lain akan segera menyusul," pungkasnya.

(Tribunlampung.co.id/Saidal Arif)