Mahasiswa IIB Darmajaya Buka Outlet Produk Kosmetik hingga Perlengkapan Bayi di Karang Anyar

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, Bandar Lampung - Komitmen dalam melahirkan pengusaha tidak hanya isapan jempol belaka ataupun angan-angan bagi IIB Darmajaya. 

Hal ini dibuktikan dengan grand opening Outlet Pesona Glam milik Mahasiswa Prodi Bisnis Digital Institut Informatika dan Bisnis IIB Darmajaya Muhammad Daffa Alfaatih.

Outlet yang beralamat di Jalan Karanganyar, Jatiagung, Lampung Selatan (depan SDN Karanganyar) ini grand opening, Senin (26/2/2024).

Outlet ini menjual berbagai macam produk kosmetik, kecantikan, hingga perlengkapan bayi. 

Pemenang Darmajaya Startup Competition (DSC) 2023 ini menyampaikan terima kasih kepada distributor yang membantunya dalam menyediakan produk untuk outletnya.

"Dari Kampus IIB Darmajaya, saya ucapkan terima kasih karena selama ini menjadi tempat menimba ilmu khususnya Prodi Bisnis Digital," kata Daffa, Selasa (27/2/2024)

"Inkubator Bisnis juga menjadi tempat saya belajar dalam business plan hingga dapat membangun usaha ini,” sambung dia.

Daffa juga mengucapkan terima kasih kepada kedua orang tua yang selalu mendukungnya dalam membuka outlet ini

Daffa berharap outlet ini kedepanya dapat berkembang.

Wakil Rektor 3 Bidang Nonakademik IIB Darmajaya, Muprihan Thaib, S.Sos., M.M. berharap outlet ini dapat berkembang lebih besar. 

Muprihan berpesan agar outlet ini selalu menunjukan ciri khas dari produk yang dijual.

Outlet ini merupakan hasil inkubasi ataupun mentoring dari Inkubitek IIB Darmajaya.

“Sudah banyak pengusaha muda yang merupakan mahasiswa dan mahasiswi IIB Darmajaya yang memiliki berbagai macam bidang usaha, seperti kuliner di Metro, Pringsewu, jasa jahit, Startup dan masih banyak lainnya," tuturnya.

Sebelumnya, akhir tahun lalu usaha kuliner mahasiswa IIB Darmajaya bernama Grill juga Grand Opening.

Usaha ini awalnya hanya di lapak, tapi kini sudah di ruko.

Menurutnya Kampus The Best di Lampung ini tidak hanya mencetak para lulusan yang bersaing di dunia kerja, tetapi juga mencetak para pengusaha muda. 

“Karena dengan membekali mahasiswa entrepreneurship akan membuat mereka dapat mandiri dan memberikan kesempatan kerja kepada yang lainnya,” ujar Muprihan.

(Tribunlampung.co.id/Jelita Dini Kinanti)