Polisi Periksa Lima Warga Diduga Pembakar Kantor PPA TNBBS Lampung Barat

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID - Polres Lampung Barat bersama Ditreskrimum Polda Lampung telah menangkap lima warga pasca pembakaran Kantor Balai Perlindungan dan Pelestarian Alam (PPA) Taman Nasional Bukit Barisan Selatan (TNBBS) Resort Suoh.

Kabid Humas Polda Lampung Kombes Pol Umi Fadillah Astutik mengatakan, polisi berhasil mengamankan kelima warga karena diduga membakar kantor PPA TNNBS. 

"Kami mengamankan kelimanya karena diduga terlibat dalam aksi pembakaran Kantor PPA TNBBS Resort Suoh yang terjadi pada Senin (11/3/2024) lalu," ujarnya, Sabtu (16/3/2024). 

Kelima warga yang diamankan polisi berinisial AF, S, T, B serta M. 

"Saat ini kelima warga tersebut masih diperiksa di Polres Lampung Barat,"

"Kelima orang yang diamankan ini sebelumnya telah melakukan serangkaian pemeriksaan dari 11 saksi," beber Kombes Pol Umi. 

Penyidik sebelumnya telah melakukan pemeriksaan terhadap 11 saksi baik dari warga maupun pihak kantor PPA TNBBS tersebut.

Kemudian berdasarkan hasil penyelidikan lima orang tersebut diduga terlibat dalam pembakaran kantor tersebut. 

"Jadi sampai saat ini kelima orang tersebut statusnya masih terperiksa," terangnya.

Kelima orang tersebut belum ditetapkan menjadi tersangka.

Sebelumnya, Polres Lampung Barat bersama dengan satuan tugas (satgas) pencarian harimau masih berusaha mencari keberadaan hewan tersebut. 

Polisi bersama dengan tim satgas pencarian harimau masih mencari hewan buas yang menerkam tiga orang.

Dua orang meninggal dunia dan satu luka berat karena diterkam harimau. 

Hingga akhirnya membuat kemarahan dari masyarakat berujung pembakaran Kantor Balai PPA TNNBS.

Pihaknya sampai saat tengah melakukan perburuan kepada hewan buas tersebut.