Berita Lampung
DPRD Lampung Soroti Buruknya Pelayanan Gawat Darurat di Puskesmas Rawat Inap Mulya Sari
Komisi V DPRD Provinsi Lampung menyoroti buruknya pelayanan gawat darurat di Puskesmas Rawat Inap Mulya Asri.
Penulis: Riyo Pratama | Editor: Reny Fitriani
"Ini kan pelayanan puskesmas untuk gawat darurat, apalagi ini Puskesmas Rawat Inap, seharusnya ada dong standby 24 jam, ini juga saya dapat laporan banyak pelayanan buruk di puskesmas ini," kata kader PDI P Lampung itu.
Putu pun terpaksa dibopong dan dibawa ke Rumah sakit dengan mengunakan sepeda motor, di tengah perjalanan pun tubuh Putu mulai lemas.
Ketika sampai rumah sakit kondisi Putu pun dinyatakan meninggal dunia.
Atas penomena ini, Condrowati mengaku segera berkoordinasi dengan Dinas Kesehatan Lampung dan Dinas Kesehatan Kabupaten Tulangbawang Barat, untuk melakukan investigasi dan pengecekan langsung terhadap peristiwa tersebut, dan mengevaluasi pelayanan Puskesmas Mulya Asri, agar segera ditindak.
"Ini harus dianggap serius, jangan sampai kejadian begini terulang kembali," pungkasnya.
Tindakan pelayanan Puskesmas Mulya Asri itu juga turut disoroti Subur selaku ketua RT setempat.
"Harusnya pihak puskes ada pertolongan pertama minimal ditangani dulu, kasian sekali ini korban dibawa bonceng tiga pakai motor dan warga yang bawa mobil kok tidak ada yang mau nolong, ini karena pelayanan puskesmas yang dengan entengnya bilang tidak ada supir ambulance," kata Subur.
Sebagai ketua RT dia meminta agar pegawai puskesmas lebih memiliki peri kemanusiaan dan melakukan pelayanan terbaik terhadap warga.
"Kami mau jangan terulang seperti ini, dan dinas kesehatan segera melakukan tindak tegas," pungkasnya.
(Tribunlampung.co.id/Riyo Pratama )
Polresta Maksimalkan Upaya Jaga Keamanan Bandar Lampung |
![]() |
---|
Kapolres Pringsewu Ajak Warga Jaga Kondusifitas Pasca Insiden Jakarta |
![]() |
---|
Klarifikasi Dokter RSUDAM Billy Rosan atas Kasus Meninggalnya Bayi Alesha |
![]() |
---|
DKL Bersiap Sambut Pameran dan Konser Musik Anak |
![]() |
---|
Keluarga Kenang Sosok "Kopral", Nelayan Hilang saat KM Tegar Jaya Tenggelam di Pesawaran |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.