Itera Bakal Sumbang Tumbuhan Khas Lampung untuk Kebun Raya Nasional di IKN

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, Bandar Lampung - Institut Teknologi Sumatera (Itera) bakal ikut memberikan kontribusi koleksi tumbuhan pada Kebun Raya Nasional di kawasan Ibu Kota Nusantara (IKN).

Untuk jenis tumbuhan yang akan diberikan Itera ke Kebun Raya Nasional di kawasan IKN masih dalam pertimbangan.

Rektor Itera Prof Nyoman Pugeg Aryantha mengungkap itu dalam kegiatan kunjungan kerja Wakil Kepala Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) Amarullah Octavian di Kebun Raya Itera, Lampung Selatan, Kamis (11/7/2024).

"Akan didata spesies tumbuhan khas Lampung yang memungkinkan survival rate-nya (ketahanan hidup) sesuai untuk di wilayah IKN," kata dia.

Ia mengatakan, survival rate itu berkaitan dengan kondisi topografi, kelembaban serta curah hujan di wilayah Kebun Raya Nasional di IKN.

Meski masih dalam proses untuk diteliti, dia mengatakan besar kemungkinan akan dihadirkan tanaman bambu khas Lampung untuk diletakkan di Kebun Raya Nasional.

"Bambu bisa jadi prioritas utama, sepertinya bambu punya survival rate yang tinggi," kata dia.

Bambu, kata dia, akan diuji dengan rekayasa kekuatan hidup dengan penggunaan teknologi.

"Teknologi akan digunakan sebagai sarana rekayasa kekuatan hidup bambu bila di ditanam di Kebun Raya Nasional," kata dia.

"Teknologi akan menguji biological faktor dan lainnya," jelas dia.

Sementara, Wakil Kepala BRIN Amarullah Octavian mengatakan tanaman Kebun Raya Nasional di IKN akan dihadirkan dengan tumbuhan dari seluruh habitat alami di Indonesia.

Tanaman itu, sekaligus untuk dikonservasi secara ex-situ di Kebun Raya IKN.

"Kebun Raya Nasional akan disiapkan untuk menjadi kebanggaan nasional," kata dia 

(TRIBUNLAMPUNG.CO.ID / Soma Ferrer)