Berita Terkini Nasional

Gibran Mundur, Teguh Prakosa Ditetapkan Sebagai Wali Kota Solo Definitif, Bukan Plt

Bukan sebagai pelaksana tugas atau plt, Wakil Wali Kota Solo, Teguh Prakosa, rencananya akan dilantik sebagai Wali Kota Solo definitif.

TribunSolo.com/Ahmad Syarifudin
Foto ilustrasi, Wakil Wali Kota Solo, Teguh Prakosa. Teguh Prakosa akan dilantik menjadi Wali Kota Solo definitif oleh Pj Gubernur Jateng Nana Sudjana pada malam ini, Jumat (19/7/2024). Teguh akan menggantikan posisi Gibran Rakabuming Raka yang mengundurkan diri untuk persiapan pelantikannya menjadi Wakil Presiden Oktober mendatang. 

Tribunlampung.co.id, Solo - Bukan sebagai pelaksana tugas atau plt, Wakil Wali Kota Solo, Teguh Prakosa, rencananya akan dilantik sebagai Wali Kota Solo definitif.

Hal tersebut setelah Gibran Rakabuming Raka resmi mengundurkan diri sebagai Wali Kota Solo per Rabu (17/7/2024).

Pelantikan Teguh Prakosa sebagai Wali Kota Solo definitif rencananya akan berlangsung malam ini, Jumat (19/7/2024).

Diketahui, Teguh diputuskan menjadi Wali Kota Solo definitif setelah Wali Kota Solo sebelumnya Gibran Rakabuming Raka resmi mengundurkan diri.

Gibran mengundurkan diri karena statusnya sebagai Wakil Presiden Terpilih 2024 yang akan dilantik bersama Presiden Terpilih 2024 Prabowo Subianto pada Oktober 2024 mendatang.

Sementara itu, pelantikan Teguh hari ini akan dilakukan di Gedung Gradhika Bhakti Praja Kota Semarang.

Rencananya pelantikan akan digelar pada pukul 19.00 WIB dan dilakukan langsung oleh Pj Gubernur Jawa Tengah, Nana Sudjana.

Teguh mengungkap, awalnya proses pelantikannya akan dilakukan pada Selasa (23/7/2024), tapi kemudian diputuskan untuk dipercepat.

Karena Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) ingin menghindari kekosongan kepemimpinan di Pemerintah Kota (Pemkot) Solo.

"Yang tadi direncanakan hari Selasa itu oleh Kemendagri tidak boleh."

"Kenapa hari Selasa? Ya hari itu juga didefinitifkan."

"Karena tidak boleh ada jeda kekosongan (kepemimpinan)," kata Teguh dilansir Kompas.com, Jumat (19/7/2024).

Lebih lanjut, Teguh mengungkap, pelantikannya nanti malam akan dihadiri oleh jajaran pejabat di Pemkot Solo.

Di antaranya dari Pimpinan DPRD Solo, Sekwan, Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dan Forkopimda di lingkungan Pemkot Solo.

"Dewan dan Sekwan (berangkat) sendiri, nanti Forkopimda sama OPD berangkat sendiri," ungkap Teguh.

Teguh pun menyambut positif dipercepatnya proses pelantikannya ini.

Karena kini Teguh bisa bebas mengambil keputusan yang telah dijalankan oleh Gibran sebelumnya.

Selain itu, kini Gibran bisa menjadi lebih fokus untuk mempersiapkan pelantikannya menjadi Wakil Presiden nanti.

"Maka ya ini akan lebih baik (dipercepat). Dan sebaliknya Pak Wali, Mas Gibran akan lebih fokus mempersiapkan beliau untuk pelantikan," imbuh Teguh.

Pesan Gibran setelah Mundur dari Wali Kota Solo

Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka telah menyerahkan surat pengunduran diri dari jabatannya ke DPRD Surakarta, Selasa (16/7/2024).

Usai menyerahkan berkas, Gibran mengungkapkan sejumlah pekerjaan rumah yang akan dititipkan ke Wakil Wali Kota Solo Teguh Prakosa.

Adapun satu di antara proyek yang dititipkan putra sulung Presiden Joko Widodo (Jokowi), Taman Balekambang Solo.

Gibran mengaku telah menandatangani Berita Acara Serah Terima (BAST) proyek ini dari Kementerian PUPR ke Pemerintah Kota Solo.

“Ini masih banyak. Pembangunan masih berjalan. Ada yang tinggal potong pita. Misalnya Balekambang sudah saya tandatangani BAST-nya."

"Setelah ini Pak Wakil Wali Kota bisa segera membuka Balekambang untuk warga Kota Solo,” kata Gibran, Selasa.

Selain proyek Taman Balekambang, Gibran menitipkan agar para pedagang segera pindah di gedung baru Pasar Jongke di Laweyan, Solo.

Rencananya, pemindahan dilakukan pada 19 Juli 2024.

“Dan juga untuk pemindahan pedagang Pasar Jongke. Sudah diatur oleh dinas terkait."

"Pembangunan di tahun ini bisa dilanjutkan Pak Wakil Wali Kota. Semoga bisa berkelanjutan,” harap Gibran.

Pasar Jongke terdiri dari tiga lantai, di mana lantai 1 ditempati pedagang Pasar Jongke sendiri, lantai 2 ditempati pedagang Pasar Kabangan, sedangkan lantai 3 khusus area parkir.

Adapun pembangunan Pasar Jongke menelan anggaran Rp 185 miliar.

Total ada 1.545 pedagang yang akan menempati pasar Jongke.

Jumlah tersebut, termasuk penggabungan antara pedagang Pasar Jongke dan Kabangan.

Resmi Serahkan Surat Mundur

Gibran Rakabuming Raka resmi mengantarkan secara langsung surat pengunduran dirinya sebagai Wali Kota Solo, ke kantor DPRD Surakarta.

Wakil Presiden Terpilih itu tiba di gedung DPRD Surakarta pada Selasa (16/7/2024) pukul 14.43 WIB.

Gibran Rakabuming Raka didampingi Wakil Wali Kota Solo, Teguh Prakosa serta Sekretaris Daerah Budi Murtono.

Ia diterima oleh Ketua DPRD Surakarta Budi Prasetyo, Wakil Ketua DPRD Surakarta Taufiqurrahman, Wakil Ketua DPRD Surakarta Sugeng Riyanto, dan Wakil Ketua DPRD Surakarta Ahmad Sapari.

Sebelumnya Sekretaris Daerah Kota Solo Budi Martono mengaku telah ditugaskan oleh Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka untuk berkonsultasi mengenai mekanisme pengunduran dirinya sebagai Wali Kota.

Secara prosedur, seorang pejabat dikabulkan permohonan pengunduran dirinya maksimal 20 hari.

“Secara SOP 20 hari. Setelah surat dikirimkan durasi di Kemendagri durasinya 20 hari,” tuturnya.

Setelah dikabulkan, maka jabatan Wali Kota akan diisi oleh Wakil Wali Kota sebagai Plt. Wali Kota.

“Secara aturan kalau Wali Kota mengirimkan surat ke DPRD. Proses ijin ke Gubernur, Kemendagri."

"Turun, nanti Bapak Wakil Wali Kota akan ditunjuk sebagai Plt Wali Kota,” jelasnya.

Nantinya juga akan ada sidang paripurna untuk mengumumkan pergantian jabatan ini.

“Tidak ada (sidang paripurna istimewa)."

"Hanya paripurna DPRD mengumumkan surat pengunduran diri,” terangnya.

Ditemani Wakil Wali Kota

Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming Raja akan mengantarkan surat ke DPRD Surakarta untuk pengunduran dirinya.

Rencananya, pukul 14.00, Selasa (16/7/2024), Gibran akan mengantarkan surat ini.

Hal ini diungkapkan Wakil Wali Kota Solo, Teguh Prakosa saat ditemui di kantornya.

Ia pun ikut mendampingi Gibran tersebut.

“Hari ini, jam 14.00 WIB, saya mengantarkan Pak Wali Kota ke DPRD menghaturkan surat pengunduran diri beliau,” jelasnya.

Sedangkan mengenai masalah mekanisme pengunduran diri, ia meminta awak media menanyakan langsung ke pihak DPRD Surakarta.

“Silakan nanti ke kantor DPRD saja."

"Termasuk nanti setelah itu masalah proses tanya DPRD,” tuturnya.

Nantinya yang akan menerima surat tersebut yakni Ketua DPRD Budi Prasetyo.

Saat ini ia sedang dalam perjalanan menuju ke kantornya.

“Perjalanan dari Banjarmasin. Nanti jam 12 baru landing."

"Jam 2 ada pembahasan banggar,” tutur Teguh.

( Tribunlampung.co.id / Tribunnews.com )

Sumber: Tribunnews
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved