Berita Lampung

Polisi Ungkap Penyebab Tewas Kerangka Manusia yang Ditemukan di Pinggir Tol Lampung Tengah

Satreskrim Polres Lampung Tengah mengaku kerangka manusia yang ditemukan di pinggir jalan Tol Lampung Tengah adalah sopir yang bunuh diri.

Penulis: Fajar Ihwani Sidiq | Editor: Indra Simanjuntak
Dokumentasi Polisi
Tim Inafis Polres Lampung Tengah evakuasi kerangka manusia di tol Gunung Sugih, Lampung Tengah. 

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID - Satreskrim Polres Lampung Tengah mengaku kerangka manusia yang ditemukan di pinggir jalan Tol Lampung Tengah adalah sopir yang bunuh diri.

Dugaan tersebut terkait dengan temuan kerangka mayat manusia oleh petugas kebersihan di jalur simpang susun jalan tol Seputih Jaya, Kecamatan Gunung Sugih, Lampung Tengah pada Selasa (6/8/2024) sekira pukul 17.30 WIB.

Kasat Reskrim Polres Lampung Tengah AKP Nikolas Bagas Yudhi Kurnia mengatakan, usai mengevakuasi dan melakukan olah TKP, pihaknya menduga bahwa kerangka manusia itu adalah seseorang yang bunuh diri.

"Dari TKP, tim Inafis mendapati adanya seutas tali tambang oranye menggantung di pohon akasia yang menjadi dugaan bahwa yang bersangkutan bunuh diri di lokasi tersebut," kata kasat reskrim, Rabu (7/8/2024).

Selain itu, pihaknya pun memperoleh petunjuk dari petugas pengamanan khusus tol.

Dikatakan Yudhi, sekira 2 bulan yang lalu, tepatnya pada malam hari terdapat mobil Fuso warna hitam yang berhenti tepat di tempat kejadian penemuan kerangka mayat manusia.

Hal itu pun berbarengan dengan datangnya seorang karyawan distribusi asal Kecamatan Bekri, Lampung Tengah yang meminta ijin untuk mengambil mobil fuso yang berhenti di jalan tol.

Sebab, berdasarkan GPS, mobil yang hendak diambil terlacak tidak bergerak dan hanya berhenti di lokasi tepat ditemukannya kerangka.

"Diduga fuso tersebut dikendarai oleh yang bersangkutan sebelum akhirnya bunuh diri di pinggir jalan tol," ujarnya.

(TRIBUNLAMPUNG.CO.ID)

Sumber: Tribun Lampung
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved