Berita Terkini Nasional
Korban Tewas Kecelakaan Beruntun di Tol Cipularang Diduga Lindungi Anak Tentara
Amanda Marisa alias Sasa atau Salsa (13) menjadi korban tewas dalam kecelakaan beruntun di KM 92 Tol Cipularang, Purwakarta, Jawa Barat.
TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, Jakarta - Amanda Marisa alias Sasa atau Salsa (13) menjadi korban tewas dalam kecelakaan beruntun di KM 92 Tol Cipularang, Purwakarta, Jawa Barat pada Senin (11/11).
Sasa adalah anak dari asisten rumah tangga (ART) yang bekerja untuk pasangan anggota Yonzikon 13/KE, Praka Ryan Prabowo dan Kartika Eka Putri (27).
Saat kejadian, Kartika Eka Putri mengemudikan Toyota Avanza silver. Sasa dan anak Kartika Eka Putri, NAP (2) ikut di dalam mobil tersebut.
Kartika Eka Putri turut menjadi korban luka dalam kecelakaan beruntun tersebut. Namun, Praka Ryan tidak ikut kala itu.
Kakak korban Sasa, Sonia Aprilia (22) menceritakan, awalnya adiknya itu diajak oleh keluarga anggota TNI tersebut yang merupakan majikan dari ibu korban pergi ke daerah Bandung, Jawa Barat pada Jumat (8/11/2024).
Sasa diajak menemani NAP (2) karena sudah sangat dekat sehingga sudah dianggap seperti keluarga sendiri.
"Hari Jumat itu, si ibunya (Kartika) ini minta izin kan ke saya untuk ajak Salsa ke Bandung, ke rumah orang tuanya (Kartika), sekalian main jalan-jalan gitu sama Nadine (NAP)," kata Sonia kepada wartawan di rumah duka di kawasan Lenteng Agung, Jakarta Selatan, Selasa (12/11/2024).
Sonia saat itu belum memberi izin dan meminta agar Kartika menghubungi ibunya Sasa. Kala itu, ibunya Sasa juga tak langsung mengizinkan.
Namun, karena melihat kedekatan keluarga majikannya itu, akhirnya Sasa diizinkan dan janji akan pulang pada Minggu (10/11/2024).
Tak ada kejadian aneh saat itu. Lalu, pada hari Minggu, Sonia kembali bertanya kepada Kartika soal kabar adiknya yang akan pulang.
Kartika mengatakan tidak jadi pulang ke Jakarta pada hari itu dan memilih menundanya satu hari.
"Karena dia (Kartika) mendadak hari Seninnya itu, mau nganterin adiknya ke rumah sakit, karena ada hal apa gitu adiknya. Saya sempat kayak gimana ya, feeling gitu kayak 'ya bu, gak bisa bu, Bapak sudah ngomel', gitu," tuturnya.
Sonia mengatakan, jika adik keduanya ini harus masuk sekolah pada Senin (11/11).
Bahkan, Sonia pun memaksa agar Sasa tetap pulang pada hari Minggu meski harus naik taksi online dari Bandung ke Jakarta. Namun, permintaan itu ditolak karena ongkos yang terlalu mahal.
Kartika tetap pada keinginannya saat itu agar pulang pada hari Senin, sehingga kembali meminta izin kepada ibu korban. Diwarnai perdebatan panjang, akhirnya Sasa diizinkan pulang hari Senin.
Siswi SMA Tewas Tertabrak Mobil Kapolres saat Mengendarai Motor Menyeberang Jalan |
![]() |
---|
9 Tahun Pacaran Tak Dinikahi Wanita Tuntut Ganti Rugi Mantan Kekasih Rp 1 Miliar |
![]() |
---|
Kronologi Kasus Kacab Bank BUMN Tewas, 15 Orang Terlibat Pembunuhan |
![]() |
---|
427 Murid Keracunan setelah Santap MBG Menu Bakso, Jagung dan Mi |
![]() |
---|
Modus Sebenarnya Bripda Alvian Bunuh Putri Apriyani masih Didalami |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.