Berita Terkini Nasional

Terungkap Pekerjaan Rouf Sebelum Jadi Sopir Truk dan Kecelakaan di Tol Cipularang

Rouf, sopir truk trailer yang diduga penyebab kecelakaan beruntun di Tol Cipularang KM 92, Purwakarta, sebelumnya seorang pemulung.

Editor: Kiki Novilia
Kolase Tribun
Sosok Rouf, sopir truk trailer pengangkut kertas diduga jadi pemicu kecelakan beruntun di ruas tol Cipularang Km 92 pada Senin sore lalu (11/11). 

"Karena dia (Kartika) mendadak hari Seninnya itu, mau nganterin adiknya ke rumah sakit, karena ada hal apa gitu adiknya. Saya sempat kayak gimana ya, feeling gitu kayak 'ya bu, gak bisa bu, Bapak sudah ngomel', gitu," tuturnya.

Sonia mengatakan, jika adik keduanya ini harus masuk sekolah pada Senin (11/11).

Bahkan, Sonia pun memaksa agar Sasa tetap pulang pada hari Minggu meski harus naik taksi online dari Bandung ke Jakarta. Namun, permintaan itu ditolak karena ongkos yang terlalu mahal.

Kartika tetap pada keinginannya saat itu agar pulang pada hari Senin, sehingga kembali meminta izin kepada ibu korban. Diwarnai perdebatan panjang, akhirnya Sasa diizinkan pulang hari Senin.

Hari berlalu, pada Senin sore, Sonia pun menghubungi Kartika karena belum sampai rumah. Bahkan, pesan Sonia tak terkirim karena ponsel Kartika tak aktif.

Dengan rasa cemas Sonia menunggu kabar adiknya tersebut hingga akhirnya berita tetang kecelakaan beruntun di Tol Cipularang itu viral di media sosial. 

Dia membaca data korban kecelakaan itu dan mengenali nama dua korban yakni Kartika dan anaknya NAP. Setelahnya, dia membaca nama pada data korban tewas.

Perasaan dia kuat jika itu adiknya karena berdasarkan alamat rumah yang sama dengan Kartika dan anak kandungnya.

"Saya hubungin Mama, 'Ma, ternyata ada, ternyata Salsa ada namanya di korban meninggal, gitu. Salsa meninggal, Ma', gitu," tuturnya.

Tak lama, pihak rumah sakit RSU Radjak Purwakarta pun menghubungi pihak keluarga dan memastikan Sasa meninggal dunia dalam insiden kecelakaan itu.

Di samping itu, Praka Ryan Prabowo juga menghubungi keluarga mengucapkan bela sungkawa. Lebih lanjut, jenazah Sasa pun dipulangkan ke rumah duka pada Selasa pagi dan langsung dimakamkan sekira pukul 11.00 WIB siang.

Ayah Sasa, Sunyoto menyebut berdasarkan informasi yang diperoleh keluarga dari rumah sakit, Sasa duduk di jok mobil bagian tengah.

"Kalau dari telepon semalam, dijelasin sama bagian rumah sakitnya, dia ngejelasin, dia (Amanda) posisinya ada di sebelah kiri belakang," kata dia.

Sunyoto menduga Sasa dalam posisi melindungi anak dari Kartika berinisial N (2) saat terjadi kecelakaan. Dugaan itu berdasarkan luka yang dialami Sasa dan N.

"Soalnya dia punya bekas memar di punggungnya itu, dan si N ini kok nggak kena. Mungkin bisa jadi dia melindungi si N gitu," ujarnya.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Lampung
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved