Berita Lampung

Sepekan Operasi Keselamatan Krakatau, 132 Pengendara Kena Tilang Polresta Bandar Lampung

Polresta Bandar Lampung tilang sebanyak 132 pelanggar selama sepekan Operasi Keselamatan Krakatau 2025.

Editor: Reny Fitriani
Tribunlampung.co.id/Bayu Saputra
TILANG PENGENDARA - Polantas Polresta Bandar Lampung tilang manual kepada pengendara di Jalan Ahmad Yani, Bandar Lampung, Kamis (20/2/2025). 

Tribunlampung.co.id, Bandar Lampung - Polresta Bandar Lampung tilang 132 pelanggar selama sepekan Operasi Keselamatan Krakatau 2025.

Kasat Lantas Polresta Bandar Lampung, Kompol Ridho Rafika mengatakan, pihaknya dalam sepekan terakhir telah melakukan pengilangan terhadap 132 pelanggar. 

"Kami melakukan pengilangan secara langsung atau di tempat ada sebanyak 16 orang dan tilang dengan menggunakan e-tle 116 pelanggar, jika dijumlahkan ada 132 pengendara yang kami tilang," kata Kasar Lantas Polresta Bandar Lampung, Kompol Ridho Rafika, Kamis (20/2/2025). 

Selain melakukan tilang di tempat, terdapat 2.472 orang yang mendapatkan teguran dari polisi. 

Kemudian polisi telah mengirimkan surat konfirmasi sebanyak 520 surat kepada pengendara. 

Polisi mengajak masyarakat di Provinsi Lampung untuk bekerja sama dalam menciptakan keamanan. 

Serta ketertiban bersama para pengguna lalu lintas di masa Operasi Keselamatan Krakatau 2025. 

Karena kepatuhan peraturan lalu lintas merupakan kunci keselamatan dan kenyamanan bagi semua pengguna jalan. 

Polisi dalam target operasi ini meliputi motor dan mobil yang menggunakan knalpot brong, pelanggar yang tidak menggunakan helm SNI.

Serta kendaraan yang tidak sesuai standar pabrik hingga kendaraan ODOL atau yang melebihi kapasitas muatan. 

Polisi mengimbau kepada masyarakat tentang pentingnya keselamatan dan ketertiban berlalu lintas. 

Operasi ini akan terus dilakukan dengan mengedepankan edukasi, pencegahan dan penegakan hukum yang humanis. 

Serta demi terciptanya masyarakat yang disiplin dan tertib berlalu lintas, berharap masyarakat ikut berpartisipasi dalam mewujudkan keselamatan dan ketertiban berlalu lintas.

Operasi tersebut akan dilangsungkan hingga 24 Februari 2025 mendatang. 

Sebelumnya, Kapolda Lampung, Irjen Helmy Santika mengatakan, personel yang dilibatkan dalam operasi tersebut sebanyak 901 orang.

Adapun operasi ini guna meningkatkan keselamatan berlalu lintas menjelang Idul Fitri 1445 H.

"Operasi ini dilaksanakan serentak di seluruh Indonesia sebagai bagian dari upaya Cipta Kondisi Keamanan, Keselamatan, Ketertiban, dan Kelancaran Lalu Lintas (Cipkon Kamseltibcarlantas)," kata Irjen Pol Helmy. 

Operasi ini mengedepankan pendekatan preemtif dan preventif, dengan metode edukatif, persuasif, dan humanis. 

Ia mengatakan, kegiatan tersebut didukung oleh penegakan hukum secara elektronik serta pemberian teguran simpatik, dengan tujuan meningkatkan kesadaran dan kepatuhan masyarakat dalam berlalu lintas.

Personel 901 orang dengan terdiri dari 144 personel dari Polda Lampung dan 757 personel dari Polres/Polresta jajaran.

"Kami berharap operasi ini dapat meningkatkan budaya tertib berlalu lintas di masyarakat, serta menciptakan situasi Kamseltibcarlantas yang kondusif," kata Mantan Kapolda Gorontalo ini. 

"Dengan adanya operasi ini, diharapkan angka kecelakaan lalu lintas dapat ditekan dan menurun, terutama menjelang arus mudik Lebaran 2025," kata Irjen Pol Helmy.

(Tribunlampung.co.id/Bayu Saputra)

Sumber: Tribun Lampung
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved