MGBKI Kolaborasi dengan Unjani dan SMAN 9 Tingkatkan Kualitas Konseling Siswa di Lampung

Tribunlampung.co.id, Bandar Lampung - Majelis Guru Bimbingan Konseling Indonesia (MGBKI) berkolaborasi dengan Universitas Jenderal Achmad Yani (Unjani) dan SMAN 9 Bandar Lampung (Smanlan) meningkatkan kualitas konseling siswa di Provinsi Lampung. 

Ketua MGBKI Budhy Ramdhany mengatakan, pihaknya sengaja berkolaborasi dengan pihak terkait untuk meningkatkan kualitas konseling siswa di Provinsi Lampung. 

"Kami berkomitmen meningkatkan kualitas bimbingan konseling bagi siswa di Lampung dengan persamaan persepsi dalam wujud kerjasama bersama guru BK se Bandar Lampung," kata Ketua MGBKI Budhy Ramdhany saat diwawancarai di Smanlan, Selasa (25/2/2025). 

Ia mengatakan, pihaknya mengungkapkan bahwa banyak tantangan yang dihadapi terutama dalam peningkatan kualitas layanan bimbingan dan konseling di sekolah. 

Karena idealnya satu guru BK menangani lima rombongan belajar (rombel) dan faktanya 30 rombel hanya ditangani dua guru BK. 

Guru BK dirasa kurang meskipun kebutuhan guru BK di Lampung mencapai 780 orang dan hanya 300 orang yang terpenuhi. 

MGBKI belum tahu persis apa yang menjadi penyebabnya, apakah perguruan tinggi penyelenggara prodi konseling belum mampu mengakomodir kebutuhan tersebut. 

Pihaknya mengatasi tantangan tersebut dengan bekerja sama dengan Universitas Mitra, termasuk Unjani, dalam menyelenggarakan pelatihan bagi guru BK. 

Dengan pelatihan ini para guru BK bisa mendapatkan ilmu dan informasi terbaru terkait perkembangan profesi mereka. 

Kemudian stigma negatif terhadap guru BK yang dianggap hanya menangani siswa bermasalah dan itu paradigma lama. 

Guru BK juga bertugas membimbing siswa terkait masa depan, karir, belajar, serta kehidupan pribadi dan sosial. 

Ia mengapresiasi bahwa saat ini guru BK semakin dirindukan dan ditunggu oleh siswa di sekolah.

Sementara itu, Kepala Pusat Sistem Informasi Humas dan Admisi Unjani, Sigit Anggoro mengatakan, pihaknya sengaja perlu datang ke Lampung karena para guru perlu diberikan pemahaman tentang bimbingan konseling kekinian oleh MGBKI. 

Karena memang Lampung merupakan provinsi penyumbang mahasiswa terbesar kedua di Unjani setelah Jawa Barat.

Pada tahun lalu tercatat ada 7.235 mahasiswa dan pihaknya akan menargetkan 6.838 mahasiswa baru tahun 2025.