Berita Terkini Nasional

Awal Mula Ibu Hamil dan 2 Anaknya Tewas Terpanggang dalam Kebakaran Rumah di NTT

Peristiwa itu menimbulkan kesedihan lantaran ketiga korban tidak dapat selamat dari kebakaran yang menghanguskan 4 rumah di NTT.  

Tribunlampung.co.id/Bobby Zoel Saputra
ILUSTRASI KEBAKARAN - Sejumlah petugas damkar tengah berjibaku memadamkan api kebakaran gudang di Bandar Lampung, Senin (4/11/2024). Targedi kebakaran yang menewaskan ibu hamil dan dua anaknya di Kabupaten Alor, Nusa Tenggara Timur (NTT) menimbulkan kesedihan. 

Tetapi, Syamsiah teringat kedua anaknya yang masih tertidur, dan kembali masuk menembus kobaran api. Syamsiah juga sempat mencoba masuk, namun terhalang api.

Terlebih, untuk masuk ke dalam kios terhalang satu pintu.

"Ibu hamil itu sudah keluar, tapi dia masuk kembali karena anak-anaknya masih tidur di kamar, makanya mereka terjebak," ungkap Gerson Blegur, warga Kalabahi yang berada di lokasi kejadian, dilansir Kompas.com.

Dua unit mobil pemadam kebakaran dan tiga unit mobil tangki air milik masyarakat kemudian tiba di lokasi untuk memadamkan kobaran api.

Sebagai informasi, empat bangunan yang terbakar antara lain satu warung makan, satu bangunan rumah, dan tiga unit kios.

Penyidik Polres Alor pun berkoordinasi dengan petugas Laboratorium Forensik (Labfor) Polda Bali guna menyelidiki penyebab kebakaran.

"Hari ini, tim Labfor Polda Bali akan laksanakan identifikasi untuk memastikan penyebab terjadinya kebakaran," ujar Kapolres Alor, AKBP Supriadi Rahman, kepada Kompas.com, Jumat (7/3/2025).

Selain pemeriksaan dari Labfor, polisi juga akan meminta keterangan dari sejumlah saksi mata kejadian kebakaran ini.

Supriadi juga mengatakan bahwa, jasad ketiga korban yang sempat dievakuasi ke rumah sakit tidak diautopsi.

"Pihak keluarga belum berkenan memberikan izin untuk otopsi," ungkap Supriadi.

Sehingga, jenazah ketiga korban itu kemudian dimakamkan oleh keluarga pada Kamis sekitar pukul 18.00 WITA.

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com

Sumber: Tribunnews
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved