Berita Lampung
Polisi Buru Perampok Sadis yang Sekap dan Aniaya IRT di Lampung hingga Tewas
Polisi kini memburu perampok sadis yang menyekap dan menganiaya pasangan suami istri atau pasutri di Lampung Tengah, hingga satu di antaranya tewas.
Tribunlampung.co.id, Lampung Tengah - Polisi kini memburu perampok sadis yang menyekap dan menganiaya pasangan suami istri atau pasutri di Lampung Tengah, hingga satu di antaranya tewas.
Polisi terus bergerak dengan melakukan cek TKP, mengumpulkan barang bukti, dan keterangan, serta memeriksa saksi demi menangkap perampok sadis tersebut.
Diketahui, pasutri korban perampokan itu bernama Didik Suprayogi (54) dan Sri Lestari (46), ditemukan dalam kondisi teraniaya. Bahkan, Sri saat ditemukan telah meninggal dunia.
Aksi perampokan sadis tersebut terjadi tepatnya di Dusun IV, RT 002 RW 001, Kampung Sidodadi, Kecamatan Bandar Surabaya, Kabupaten Lampung Tengah.
Masyarakat yang tinggal di sekitar kediaman korban sempat geger atas insiden memilukan tersebut.
Keduanya ditemukan dalam kondisi tersandra di ranjang dengan leher terikat tali dan babak belur dihajar perampok pada Jumat, 21 Maret 2025, sekira pukul 21.30 WIB.
Camat Bandar Surabaya, Ahmad Arifin membenarkan insiden tersebut.
Arifin mengungkap jika kini Suprayogi harus mendapat perawatan medis akibat luka serius yang dideritanya.
"Untuk istrinya, Sri Lestari, tewas dengan luka berat dan leher terikat di ranjang."
"Keduanya menjadi korban perampokan saat melayani orang yang pembeli minuman di tokonya," kata Arifin saat dikonfirmasi Tribunlampung.co.id, Minggu (23/3/2025).
Arifin mengatakan, insiden perampokan di bulan ramadhan itu sudah dilaporkan ke Polsek Seputih Surabaya pada Sabtu, 22 Maret 2025 dengan nomor LP / B / 05 / III / 2025 / SPKT / SEK SEBAYA / RES LT / POLDA LPG.
Dari kejadian itu, ujarnya, korban kehilangan uang tunai Rp 50 juta, 2 HP, dan 1 unit mesin EDC (Electronic Data Capture).
Arifin berharap kepada pihak kepolisian untuk dapat mengusut tuntas kasus perampokan yang dialami warganya.
Sementara, Arifin pun turut mewanti-wanti masyarakat untuk waspada aksi kejahatan menjelang lebaran.
"Dari kejadian ini saya mengajak warga meningkatkan kewaspadaan menjelang lebaran dan aktifkan kembali siskamling atau ronda malam," kata dia.
Kronologi Perampokan Sadis
Perampokan sadis yang menyebabkan salah satu korban bernama Sri Lestari tewas dengan luka berat dan leher terikat di ranjang itu sedang diselidiki jajaran Polres Lampung Tengah.
Pihak kepolisian pun saat ini masih berupaya memburu pelaku yang merampok uang tunai Rp 50 juta, 2 HP, dan 1 unit mesin EDC, serta menganiaya korban hingga babak belur.
Kapolsek Seputih Surabaya, AKP Mahdum Yazin mengatakan, pihaknya sudah melakukan sejumlah langkah untuk mengungkap kasus tersebut di antaranya cek TKP, mengumpulkan barang bukti, dan keterangan, serta memeriksa saksi.
"Saat ini, Tim Gabungan Tekab 308 Presisi Polres Lampung Tengah masih melakukan penyelidikan lebih lanjut untuk memburu para pelaku yang identitasnya belum di ketahui," kata Yazin.
Yazin menjelaskan, kronologi peristiwa perampokan sadis yang terjadi pada hari Jumat, 21 Maret 2025 itu bermula ketika korban Sri Lestari kedatangan konsumen yang hendak membeli minuman di toko korban pukul 21.30 WIB.
Saat sedang menyiapkan pesanan pelaku, kepala korban dipukul menggunakan botol dari arah belakang, korban jatuh dan tidak sadarkan diri.
Yazin mengatakan, korban kemudian diseret lalu lehernya diikat di dalam gudang.
"Korban sempat sadar, meminta bantuan pukul 02.00 WIB. Namun ketika pertolongan datang, Sri Lestari sudah meninggal di kamarnya, dan suaminya babak belur tak berdaya," kata kapolsek.
Yazin melanjutkan, pelaku kasus tindak pidana pencurian dengan kekerasan (curas) atau Pasal 365 KUHPidana itu sedang dalam perburuan.
Dia berjanji bahwa pengungkapan kasus ini akan dikerjakan maksimal untuk dan menangkap pelaku secepat mungkin.
Yazin pun meminta masyarakat Lampung Tengah khususnya Kecamatan Bandar Surabaya untuk tetap waspada dan segera melapor jika memiliki informasi yang dapat membantu penyelidikan.
“Kami akan bekerja maksimal untuk mengungkap kasus ini, mohon doa agar para pelaku segera tertangkap," pungkasnya.
( TRIBUNLAMPUNG.CO.ID / Fajar Ihwani Sidiq )
Atlet Softball Berharap Menpora Erick Thohir Perhatikan Cabor di Lampung |
![]() |
---|
Pocil Polres Lampung Tengah Runner up Lomba Polisi Cilik |
![]() |
---|
Pengamat Optimis Erick Thohir Dongkrak Prestasi Indonesia Usai Dilantik Menpora |
![]() |
---|
Kronologi Ayah Rudapaksa Anak Kandung di Lampung Utara, Sengaja Masuk ke Kamar Korban |
![]() |
---|
Ruko 3 Lantai di Pasar Gudel Ludes Terbakar, Kerugian Ditaksir Rp 300 Juta |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.