Berita Terkini Nasional

2 Orang Jadi Korban Pembacokan di OKU, 1 Orang Tewas

Dua warga jadi korban pembacokan di Dusun V Suban, Desa Batu Putih, Kecamatan Baturaja Barat, OKU.

Editor: taryono
Dokumen Polisi
PETANI TEWAS DIBACOK- Aksi penganiayaan berat kembali terjadi di wilayah Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU). Kejadian tragis tersebut menewaskan satu orang dan menyebabkan satu korban lainnya luka berat. Peristiwa berdarah ini terjadi pada Selasa (29/7/2025) malam, sekitar pukul 19.45 WIB, di Dusun V Suban, Desa Batu Putih, Kecamatan Baturaja Barat, OKU. 

Tribunlampung.co.id, OKU - Dua warga jadi korban pembacokan di Dusun V Suban, Desa Batu Putih, Kecamatan Baturaja Barat, OKU, Selasa (29/7/2025) sekitar pukul 19.45 WIB.

Dalam peristiwa itu, satu orang tewas dan satu lainnya mengalami luka berat.

Korban tewas diketahui bernama Ritamah (55), seorang petani asal Desa Lubuk Baru, Kecamatan Sosoh Buay Rayap.

Sedangkan korban luka berat adalah Eflin bin Hasan (35), petani asal Desa Negeri Sindang, kecamatan yang sama. Saat ini, Eflin tengah menjalani perawatan intensif di RSUD Dr. Ibnu Soetowo Baturaja.

Kapolres OKU, AKBP Endro Aribowo SIK MAP, saat dikonfirmasi melalui WhatsApp pada Rabu (30/7/2025), membenarkan adanya kejadian tersebut.

Ia menyatakan bahwa kasus ini telah ditangani oleh Polsek Baturaja Barat, dan pihak kepolisian masih memburu pelaku yang identitasnya sudah dikantongi.

Berdasarkan informasi dari kepolisian, peristiwa bermula saat korban Eflin dalam kondisi bersimbah darah mendatangi rumah warga di Desa Mekar Jaya, Kecamatan Sosoh Buay Rayap.

Eflin mengalami luka robek cukup parah di bagian pipi kiri dan punggung belakang.

Kepada warga, ia mengaku telah dibacok oleh seseorang berinisial Pr, dan menginformasikan bahwa masih ada satu korban lain atas nama Ritamah.

Mendapat laporan tersebut, warga langsung menuju lokasi kejadian di bedeng kebun milik majikan korban yang berada di Dusun V, Desa Batu Putih.

Di lokasi, korban Ritamah ditemukan dalam kondisi kritis dengan luka robek parah di bagian pipi, leher, dan paha, diduga akibat sabetan senjata tajam seperti pisau atau parang.

Kedua korban segera dilarikan ke RSUD Dr. Ibnu Soetowo Baturaja.

Namun nahas, nyawa Ritamah tidak tertolong dan dinyatakan meninggal dunia sesaat setelah tiba di rumah sakit. Sementara korban Eflin selamat dan saat ini tengah mendapatkan penanganan medis.

Pihak kepolisian telah mengantongi identitas pelaku dan tengah melakukan pengejaran.

Motif di balik aksi penganiayaan brutal ini masih dalam penyelidikan.

“Kami imbau masyarakat untuk tetap tenang dan menyerahkan sepenuhnya proses hukum kepada pihak berwenang. Kami sedang bekerja keras untuk menangkap pelaku secepatnya,” ujar Kapolres.

Baca juga: 2 Petani di OKU Sumsel Jadi Korban Pembacokan Brutal, 1 Tewas dan 1 Luka Berat, Pelaku Masih Buron

(Tribunlampung.co.id/Sripoku.com)

Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved