Pemusnahan Barang Bukti di Lampung

Wali Kota Eva Dwiana Minta Orang Tua Perhatikan Anak Agar Tidak Terlibat Tindak Kriminal

Wali Kota Bandar Lampung Eva Dwiana meminta orang tua memperhatikan anaknya di dalam kehidupan sehari-hari. 

Penulis: Bayu Saputra | Editor: Reny Fitriani
Tribunlampung.co.id/Bayu Saputra
PERHATIKAN ANAK - Wali Kota Bandar Lampung, Eva Dwiana saat diwawancarai awak media, Rabu (27/8/2025). Eva meminta orang tua memperhatikan anak agar tidak terlibat tindak kriminal. 

Tribunlampung.co.id, Bandar Lampung - Wali Kota Bandar Lampung Eva Dwiana meminta kepada orang tua memperhatikan anaknya di dalam kehidupan sehari-hari. 

Hal ini agar anak-anak tidak terlibat tindak kriminal. 

"Saya melihat pemusnahan barang hasil kejahatan yang ada di Kejari Bandar Lampung, bersama pak Dandim dan lainnya. Besar harapan bunda kepada orang tua agar memperhatikan anaknya jangan terlibat kriminal," kata Eva Dwiana saat diwawancarai Tribun Lampung usai pemusnahan barang bukti di Kejari Bandar Lampung, Rabu (27/8/2025). 

Eva mengatakan, anak jangan karena berdiam di rumah orang tua tidak melihat perkembangannya.

Maka diharapkan kepada orang tua untuk memperhatikan anaknya.

Yakni dengan mengajak berkomunikasi yang baik dan perhatikan tingkah lakunya.

Kejari Bandar Lampung memusnahkan beberapa barang bukti dari tindak pidana kejahatan yang disita oleh kejaksaan. 

Kajari Bandar Lampung, Baharuddin mengatakan, pihaknya memusnahkan tiga senpi, 116,1292 gram sabu, 277,7077 gram ganja, ekstasi 1,707 gram. 

Kemudian 153 butir minuman keras (miras), alpazoram 1 butir dengan barang bukti tersebut dilakukan diblender. 

"Berbagai macam obat-obatan yakni diantaranya 6.100 sachet pil kecetit merek super ampuh, 400 kapsul chiloherniramine, 3.300 kapsul suplemen kesehatan kesehatan betamin vitamin b1," kata Kajari Bandar Lampung, Baharuddin saat diwawancarai usai pemusnahan barang bukti di Bandar Lampung, Rabu (27/8/2025). 

Ia mengatakan, ada 1.100 kapsul obat flacoid -0, 5, ada juga 10.400 butir kapsul obat merek seahorse ghensen, 690 sachet jamu asli syifa izza cikungungya. 

Ada 1.400 kapsul obat amoxicilin trihydrate, 1.000 kapsul wirospiroxiam 20 mg, 800 sachet obat sakit gigi obsagi, 600 kapsul buah naga asam urat.

Ada 280 kapsul pegal linu tawon klenceng dan jenis obat lainnya. 

Ada juga 3 pucuk senjata api (senpi) rakitan beserta 16 butir amunisi, 1 buah korek api berbentuk replika senpi. 

Kemudian 15 senjata tajam (sajam), barang bukti elektronik 52 handphone, timbangan digital, pakaian serta tas yang disita.

(Tribunlampung.co.id/Bayu Saputra) 

Sumber: Tribun Lampung
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved