Virus Corona Meluas 11.943 Orang Terjangkit, Warga Panik Sampai Lempar Kucing & Anjing Peliharaan

Editor: Romi Rinando
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Virus Corona Meluas 11.943 Orang Terjangkit, Warga Panik Sampai Lempar Kucing & Anjing Peliharaan

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID - Virus Corona awalnya menjangkit masyarakat di Kota Wuhan di Cina

Saat ini penyebaraan virus corona makin meluas.

Virus ini penyebarannya mirip dengan sindrom pernapasan akut parah yang berbahaya dan dapat menyebabkan kematian.

Dilansir dari multimedia .scmp.com, sejak kemunculan virus hingga kini, 1 Februari 2020 korban dari virus corona tercatat telah mencapai 11.943 dan telah menyebabkan 259 orang korban meninggal dunia.

Dari total korban, kasus paling banyak korban terjangkit virus corona adalah di China yaitu hingga menjangkau 11.791 kasus.

 

Ada Virus Corona Penjualan Kelelawar Turun, Sarimin Sebut Kelelawar Makan Buah, Gak Menularkan Virus

Pramugari Lion Air Jatuh Sakit Sepulang dari China, Gejalanya Mirip Terjangkit Virus Corona

Menteri AS Sebut Amerika Serikat Dapat Untung Virus Corona di China, Pernyataannya Tuai Kritik

Seluruh korban yang dinyatakan tidak selamat atau meninggal sejumlah 259 berasal dari China.

Sementara di wilayah lain yang sudah terkena imbas dari virus corona adalah Hongkong, Macau, Taiwan, Eropa, Amerika Utara, Australia dan sebagian wilayah Asia.

Saking sibuknya merawat para pasien Virus Corona, tim medis bahkan tak sempat untuk sekedar buang air di toilet. (South China Morning Post/Weibo_Guangzhou Daily)

Kasus kemunculan virus corona ini memang pertama kali muncul di Wuhan pada akhir Desember 2019.

WHO juga sudah menyatakan bahwa wabah Virus Corona menajdi Masalah Darurat Kesehatan Publik Internasional (Emergency Health Public of Concern International).

WHO menyatakan bahwa kemarin Selasa, 28 Januari 2020, para pemimpin China mendiskusikan langkah dalam melawan wabah virus corona ini.

Direktur Jenderal Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), Dr Tedros Adhanom Ghebreyesus, kemarin sudah melakukan pertemuan dengan Presiden Xi Jinping dari Republik Rakyat Tiongkok di Beijing untuk membahas masalah wabah virus corona ini.

WHO akan terus memantau secara teratur perkembangan dari wabah berbahaya virus corona ini.

WHO akan segera mengirim para pakar internasional untuk mengunjungi Cina sesegera mungkin untuk bekerja sama dengan pihak dari Cina untuk memberi respon global pada wabah ini.

Karena masalah virus corona ini yang semakin membesar, akhirnya WHO memberikan pernyataan tentang pertemuan Komite Darurat Peraturan Kesehatan Internasional (2005) tentang wabah virus corona ini.

Kesimpulannya bahwa anggota Komite Darurat menyatakan komite menyambut upaya yang dilakukan oleh China untuk menyelidiki dan menahan wabah saat ini.

Halaman
1234

Berita Terkini