Lanjutnya, aksi pencurian cukup lama sekira 5 menit.
"Jadi sempat beberapa kali karena dipergoki si pemilik. Dan sempat mengacungkan benda yang menyerupai senjata api, dan korban takut," sebutnya.
Doni menambahkan pihaknya masih menyelidiki juga benda yang digunakan pelaku merupakan senjata api atau bukan.
"Belum kami ketahui senjata api benar atau bukan, yang jelas korban panik, jadi korban keluar komplotan pelaku curanmor itu mengeluarkan benda menyerupai senjata api," tandasnya.(Tribunlampung.co.id/Hanif Mustafa)