"Kita harus memetakan wilayah. Wilayah ini yang nantinya menjadi aset untuk pertumbuhan ekonomi," jelas Nanang.
Sementara Camat Kalianda Zaidan dalam paparannya menyampaikan gambaran umum wilayah Kecamatan Kalianda yang terdiri dari 25 desa dan 4 kelurahan, 151 dusun dan Lingkungan, 423 rukun tangga serta jumlah penduduk sebanyak 113.742 jiwa.
Guna mendukung perkembangan Indeks Pembangunan Manusia (IPM) di Kabupaten Lampung Selatan, Zaidan mengatakan pihaknya telah mendukung sarana pendidikan mulai dari tingkat TK atau PAUD, SD, SMP, SMA, Perguruan Tinggi, SLB dan Pondok Pesantren.
Selain itu, menurut Zaidan, Kecamatan Kalianda juga memiliki potensi wisata alam yang sangat beragam yang dapat terus dikembangkan.
Sehingga, kata Zaidan, potensi wisata alam tersebut bisa menjadi sumber Pendapatan Asli Daerah (PAD) serta meningkatkan perekonomian masyarakat.
Zaidan mengatakan pihaknya membuat aplikasi yang bernama Pusaka guna memudahkan wisatawan dalam mengakses destinasi wisata dan kuliner di Kabupaten Lampung Selatan.
Baca juga: Diskes Lampung Selatan Persilakan Masyarakat Vaksinasi Covid-19 Dosis Booster Tahap II
Apilkasi Pusaka tersebut, kata Zaidan, aplikasi yang merupakan program inovasi unggulan berbasis teknologi Kecamatan Kalianda.
"Pusaka merupakan program inovasi unggulan kecamatan berbasis teknologi. Aplikasi terhadap perkembangan wisata dan kuliner yang ada di Kecamatan Kalianda," katanya.
Tujuan dari Apilkasi Pusaka tersebut, kata Zaidan, untuk mempermudah seluruh akses informasi destinasi wisata dan kuliner bagi wisatawan yang akan berkunjung.
( Tribunlampung.co.id / Dominius Desmantri Barus )