TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, BANDAR LAMPUNG - Di balik moncernya bisnis Ummi Kemplang Lampung, tentu tak terlepas dari peran para karyawannya yang juga ikut membantu proses pembuatan kemplang hingga menjadi produk yang layak dikonsumsi masyarakat.

Dalam proses produksinya, Ummi Kemplang Lampung telah memperkerjakan dua orang karyawan untuk mengaduk adonan sampai ke proses kukus dan penjemuran.

Dikatakan pemilik Ummi Kemplang Lampung Asep Diding, usahanya ini ingin bermanfaat bagi orang lain.

Alhasil, ia memperkerjakan para warga sekitar untuk membantunya dalam proses produksi.

“Supaya masyarakat sekitar bisa bagi-bagi rezeki. Saat ini masih dua orang yang kukus ngadon, satunya jemur, untuk yang buat sambal tiga orang,” bebernya, Selasa (20/08/2024).

Untuk proses pemanggangan, Diding memilih untuk membayar tenaga kerja borongan.

Jadi tenaga kerja tersebut akan dibayar per keping kemplang.

“Ada lagi tim lain untuk manggangnya tenaga kerja borongan, jadi kita bayarnya per keping. Mereka ambil yang mentah lalu mereka bakar di rumah, sore nanti mereka antar kemplang yang sudah matang ke sini,” tuturnya. 

Ummi Kemplang Lampung terletak di Gang Serasan II Nomor 15, Kelurahan Pecoh Raya, Kecamatan Bumi Waras, Bandar Lampung.

(Tribunlampung.co.id/Fenty Novianti)