TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, Lampung Selatan - Pasangan Calon Bupati-Wakil Bupati (Cabup-Cawabup) Lampung Selatan (Lamsel) nomor urut 2, Radityo Egi Pratama-Syaiful Anwar mengusung konsep pentahelix sebagai landasan pembangunan daerah.
Mereka ingin melibatkan lima unsur utama dalam masyarakat, yaitu pemerintah, masyarakat, akademisi, dunia usaha, dan media.
Menurut Egi, konsep pentahelix memungkinkan sinergi antarelemen untuk membangun Lampung Selatan secara kolaboratif.
Kolaborasi ini diharapkan dapat mewujudkan pembangunan yang inklusif.
"Lampung Selatan butuh kolaborasi semua pihak agar pembangunan benar-benar dirasakan masyarakat luas," ujar Egi, Minggu (3/11).
Bagi Egi, peran masyarakat dalam pembangunan menjadi prioritas yang tak bisa diabaikan. Mereka percaya keterlibatan komunitas mampu menjawab berbagai persoalan lokal secara lebih cepat dan efektif.
Selain itu, Egi-Syaiful menilai peran akademisi penting untuk riset dan pengembangan inovasi di Lampung Selatan.
Mereka berencana menggandeng ahli untuk menyusun kebijakan berbasis data dan ilmu pengetahuan.
Dunia usaha juga menjadi salah satu unsur yang akan didorong untuk berpartisipasi dalam pembangunan daerah.
Egi mengatakan, peran pengusaha diperkirakan untuk memperlancar pergerakan ekonomi daerah.
"Lampung Selatan memiliki banyak potensi yang bisa dikembangkan melalui investasi berkelanjutan," kata Egi.
Egi-Syaiful juga berkomitmen melibatkan peran media untuk mengawasi dan menyebarluaskan perkembangan pembangunan.
Dengan melibatkan semua unsur ini, mereka optimis dapat membangun Lampung Selatan yang inklusif dan progresif.
(Tribunlampung.co.id/***Putri Salamah***)