Berita Lampung

Jaga Jejak Sejarah Bangsa, PTBA Raih Penghargaan ANRI 2025

Bukit Asam torehkan prestasi nasional dengan meraih penghargaan dari Arsip Nasional Republik Indonesia (ANRI).

Dokumentasi Bukit Asam
TOREHKAN PRESTASI - Bukit Asam torehkan prestasi nasional dengan meraih penghargaan dari Arsip Nasional Republik Indonesia (ANRI). 

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, Bandar Lampung - PT Bukit Asam Tbk (PTBA) kembali menorehkan prestasi nasional dengan meraih penghargaan dari Arsip Nasional Republik Indonesia (ANRI).

Penghargaan diterima PTBA atas konsistensinya menyerahkan arsip statis sebanyak lima kali yakni pada 1998, 2010, 2016, 2019 dan 2025. 

Penghargaan ini merupakan bentuk apresiasi kepada BUMN yang aktif menjalankan kewajiban penyelamatan dokumen bernilai sejarah bagi negara. 

Public Relations and Corporate Administration Department Head, Bapak Sugandhi Syarief mengungkapkan, capaian ini juga menegaskan komitmen dan kepedulian PTBA dalam menjaga arsip sebagai memori kolektif bangsa yang memiliki nilai penting bagi perjalanan sejarah Indonesia.

“Arsip bukan hanya sekadar dokumen, tetapi merupakan rekaman perjalanan bangsa yang harus dijaga dan diwariskan," terang Sugandhi saat penyerahan penghargaan di Ruang Noerhadi Magetsari, Gedung C, ANRI, Jakarta Kamis (6/11/2025).

Bukit Asam torehkan prestasi nasional1234
TOREHKAN PRESTASI - Bukit Asam torehkan prestasi nasional dengan meraih penghargaan dari Arsip Nasional Republik Indonesia (ANRI).

"PT Bukit Asam berkomitmen untuk terus memperkuat tata kelola kearsipan yang akuntabel, modern, dan berkelanjutan,” lanjutnya.

Sugandhi menambahkan, penghargaan ini menjadi motivasi bagi PTBA untuk terus berinovasi dan memperkuat sistem kearsipan yang adaptif terhadap perkembangan teknologi.

“Penghargaan ANRI 2025 menjadi bukti komitmen PTBA dalam pelestarian arsip sebagai warisan sejarah bagi generasi mendatang,” imbuhnya. 

Kegiatan penghargaan ini dihadiri oleh 32 BUMN dari seluruh Indonesia, serta turut dihadiri oleh perwakilan dari BP BUMN dan BP Danantara.

Kehadiran para pemangku kepentingan tersebut menjadi simbol komitmen bersama BUMN dalam mendukung penerapan tata kelola kearsipan yang baik dan menjadi bagian dari upaya pelestarian sejarah nasional.

Baca juga: Program Desa Impian Bukit Asam, Puyuh Jadi Jalan Keluar Penambang Ilegal

Baca juga: Bukit Asam Bergerak Hijaukan Pesisir Lampung, Tanam 10 Ribu Mangrove di Lampung Timur 

(TRIBUNLAMPUNG.CO.ID/rls)

Sumber: Tribun Lampung
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved