Berita Terkini Nasional

Alasan AP Jadi Wanita Open BO sampai Suami Tak Tahu, Akhirnya Tewas di Tangan Pelanggan

Sebab AP diketahui temannya pernah berulang kali berusaha meminjam uang diduga untuk mencukupi tuntutan ekonomi.

|
TribunSumsel.com/Tangkapan layar IG @palembang_kucarkacir
WANITA TEWAS DI HOTEL - Sosok pria yang check in bersama Anti Pupita Sari alias AP (22) sebelum wanita hamil itu ditemukan tewas di kamar hotel Lendosisi di jalan Printis Kemerdekaan Kelurahan Lawang Kidul Kecamatan IT II Palembang, Sabtu (11/10/2025). Terkuak alasan AP jadi wanita open BO sampai suami tidak tahu, berakhir tewas di tangan pelanggan. 

Adapun isi chat korban meminjam uang kepada temannya: 

"Mba nak dapin bso dk, (Mba, mau dana pinjaman bisa gak), " tulisnya pada 30 Agutus 2025.

Lalu pada 16 September korban mengirim chat lagi.

"Bso dk mba nk ikut dapin, (bisa gak mbak ikut dana pinjaman)," tulisnya lagi.

Namun chat itu tak pernah direspon oleh Tasya.

Kehidupan terbatas ekonomi itu lah justru membuat AP salah langkah hingga terjerumus bisnis gelap.

Kini, AP ditemukan tewas dibunuh pria yang dikencaninya dalam kamar hotel di Jalan Perintis Kemerdekaan, Kelurahan Lawang Kidul, Kecamatan Ilir Kidul II, Palembang pada Jumat (11/10/2025).

Motif

Dalam rilis yang digelar di Polda Sumatera Selatan, diketahui permasalah ini bermula dari kesepakatan uang Rp 300 ribu antara korban dan tersangka dalam sebuah grup Open BO Palembang.

Uang Rp 300 ribu tersebut untuk melakukan hubungan layaknya suami istri sebanyak dua kali. 

Namun setelah keduanya check-in di Hotel Lendosis Palembang pada Jumat (10/10/2025) sekitar pukul 16.00 WIB, korban hanya bersedia berhubungan sebanyak satu kali.

Korban menolak permintaan pelaku untuk berhubungan dua kali dan memintanya keluar dari kamar. 

"Pelaku yang tersinggung dan marah kemudian menyumpal mulut korban menggunakan manset hitam, mencekik leher korban hingga korban tak berdaya, lalu mengikat kedua tangan korban dengan jilbab wama pink," isi data dari kepolisian. 

Setelah memastikan korban tidak bergerak, pelaku mengambil handphone dan sepeda motor milik korban, kemudian melarikan din ke Banyuasin.

Untuk handphone dibuang ke sungai saat pelaku dalam perjalanan ke rumahnya di kawasan Muara Padang.

Sumber: Tribunnews
Halaman 2/3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved