Berita Terkini Nasional
Diduga Mobil MBG Angkut Babi Hidup, BGN Bakal Lapor Polisi
Badan Gizi Nasional (BGN) buka suara soal beredarnya video viral diduga mobil Makan Bergizi Gratis (MBG) mengangkut babi.
Ringkasan Berita:
- Beredar video yang menampilkan diduga mobil Makan Bergizi Gratis (MBG) mengangkut babi hidup pada tanggal 30 Oktober 2025.
- Wakil Kepala BGN Nanik Sudaryati Deyang memastikan bahwa mobil itu bukan milik BGN, Kamis (30/10/2025).
- Pihaknya menginstruksikan korwil (Koordinator Wilayah) untuk melaporkan pemilik mobil tersebut ke polisi.
TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, Jakarta - Badan Gizi Nasional (BGN) buka suara soal beredarnya video viral diduga mobil Makan Bergizi Gratis (MBG) mengangkut babi hidup.
Program Makan Bergizi Gratis (MBG) merupakan salah satu program unggulan pemerintah yang dirancang untuk memastikan setiap anak di Indonesia mendapatkan asupan gizi yang cukup. MBG menjadi program unggulan Presiden Prabowo Subianto.
Wakil Kepala BGN Nanik Sudaryati Deyang memastikan bahwa mobil itu bukan milik BGN. “Mobil itu juga bukan milik salah satu dapur BGN,” kata Nanik kepada wartawan di Jakarta, dikutip dari Tribunnews, Kamis (30/10/2025).
Nanik menginstruksikan korwil (Koordinator Wilayah) untuk melaporkan pemilik mobil berlabel dan bertuliskan Badan Gizi Nasional yang dipakai untuk mengangkut hewan ternak ayam dan babi ke polisi.
“Saya sudah minta Korwil (Koordinator Wilayah) untuk lapor ke polisi, karena penyalahgunaan nama dan merek BGN,” tegas dia.
Berdasarkan pantauan Tim Kedeputian Pemantauan dan Pengawasan (Tauwas) peristiwa itu terjadi di Kabupaten Nias Selatan, Sumatera Utara. Kendaraan itu adalah milik Yayasan Fahasara Dodo Jamejawa Lasori. Sampai saat ini, yayasan itu masih belum menjadi mitra dapur MBG.
Yayasan Fahasara Dodo Jamejawa Lasori adalah sebuah yayasan lokal yang baru mengajukan diri sebagai calon mitra SPPG. Namun, sampai saat ini Yayasan itu masih belum terverifikasi.
Nanik menjelaskan, pada siang hari ini korwil BGN Nias Selatan, Sumatera Utara, sudah bertemu dan mengkonfirmasikan langsung persoalan ini kepada pemilik mobil.
Korwil kemudian meminta pertanggungjawaban pemilik karena menggunakan logo SPPG dan Badan Gizi Nasional sebagai atribut mobil, sementara mereka belum menjadi mitra BGN.
Hal ini menjadi sorotan setelah sebuah video yang memperlihatkan mobil bertuliskan Badan Gizi Nasional (BGN) Satuan Pemenuhan Pelayanan Gizi (SPPG) mengangkut hewan ternak berupa ayam dan babi. Video singkat itu menyulut emosi netizen.
Dalam video berdurasi singkat ini, terekam kamera sebuah mobil berwarna putih dengan nomor polisi BK 8075 EL tampak masuk ke garasi sebuah rumah.
“Detik-detik mobil MBG masuk rumah,” kata seseorang yang terdengar dalam video itu dikutip Tribunnews.com pada Kamis (30/10/2025).
“Kita lihat apa isinya?,” lanjut orang tersebut.
Tak lama berselang, mobil putih itu sudah terparkir di sebuah garasi rumah. Pintu bagasi bagian belakang pun dibuka.
Tampak beberapa ayam dan babi. Ayam dan babi itu dalam keadaan hidup dan diikat bagian kakinya.
Berdasarkan pantauan di media sosial, video yang viral itu diketahui direkam pada tanggal 24 Oktober 2025. Video itu kemudian baru diunggah ke laman Facebook pada tanggal 30 Oktober 2025. Begitu diunggah di laman Facebook, video itu lalu menyebar ke beberapa platform media sosial.
Berita selanjutnya Kepsek Anggap Wajar Ada Ulat dalam Menu MBG, 'Justru Itu Sehat'
| Wakil Wali Kota Kena OTT? Kejari Bandung Klarifikasi, Sebut Berstatus Saksi |
|
|---|
| Didesak Istri Sah, Dokter Muda Akui Berkali-kali Berhubungan dengan Suami Orang |
|
|---|
| Tak Terima Motor Orangtuanya Digadai Diam-diam, Pria Bunuh Teman Masa Kecil |
|
|---|
| BPIH Turun Rp 2 Juta per Jemaah |
|
|---|
| Kronologi Damri Seruduk Truk di Jembatan Suramadu Tewaskan Sopir dan Kernet |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/lampung/foto/bank/originals/Diduga-Mobil-MBG-Angkut-Babi-Hidup.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.