Berita Terkini Nasional
Keyakinan Polisi Dosen Wanita di Jambi Juga Korban Rudapaksa, Ditemukan Cairan Pria
Keyakinan itu muncul setelah polisi mendapat hasil visum jasad dosen wanita yang mengenaskan tersebut.
Ringkasan Berita:
TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, Jambi - Hal yang membuat polisi yakin dosen wanita di Jambi sempat dirudapaksa sebelum dibunuh.
Keyakinan itu muncul setelah polisi mendapat hasil visum jasad dosen wanita yang mengenaskan tersebut.
Kapolres Bungo, AKBP Natalena Eko Cahyono mengungkapkan hasil mengejutkan atas visum sementara jasad korban.
Sebab ditemukan cairan milik pria, atau sperma di celana korban yang menjadi dasar dugaan kuat terjadi rudapaksa.
Kini kasus kematian dosen wanita berinisial EY (37) semakin menjadi sorotan setelah polisi mengungkap dugaan kuat adanya tindak rudapaksa, pembunuhan, dan perampokan.
EY ditemukan tak bernyawa di rumahnya di Kecamatan Rimbo Tengah pada Sabtu (1/11/2025) siang.
Penemuan tersebut setelah korban menghilang dan tak bisa dihubungi selama dua hari.
Penemuan jenazah EY, yang merupakan dosen wanita di sebuah perguruan tinggi terakreditasi B di Bungo, bermula dari kekhawatiran rekan-rekan kampusnya.
Kepala lingkungan setempat, Madin Maulana, menjelaskan rekan korban mendatangi rumahnya karena EY tak masuk kerja dan tak memberikan kabar.
"Rekannya datang ke rumah korban karena khawatir. Setelah dipanggil beberapa kali tidak ada jawaban. Pintu rumah dibuka dan korban sudah ditemukan tidak bernyawa," ujar Madin Maulana, dikutip TribunJambi.com dari keterangannya di sosial media.
Dugaan Kekerasan Seksual
Dugaan kejahatan yang lebih serius muncul setelah hasil visum sementara keluar. Kapolres Bungo, AKBP Natalena Eko Cahyono, mengungkapkan hasil mengejutkan:
Ditemukan cairan sperma di celana korban, yang menjadi dasar dugaan kuat terjadi rudapaksa.
"Diduga ada pemerkosaan, karena ditemukan sperma di celana korban," kata AKBP Natalena Eko Cahyono (Kompas.com).
Korban mengalami luka lebam serius di beberapa bagian vital.
Dokter RSUD H Hanafie Muara Bungo, dr Sepriyedi, memastikan adanya luka lebam di bahu kanan dan kiri, serta lebam di bagian leher EY (TribunJambi.com).
| Anak Usia 6 Tahun Tewas Disengat Tawon, Racun Menyebar ke Tubuh Rusak Organ Vital |
|
|---|
| Nasib Apes Hafid Terancam Penjara 13 Tahun Gegara Antar Teman Bunuh Selingkuhan Istri |
|
|---|
| Dosen Wanita di Jambi Tewas Mengenaskan, Diduga Dibunuh |
|
|---|
| Pasutri Tewas dalam Bencana Longsor di Trenggalek, Dua Keluarganya Hilang |
|
|---|
| Pasutri Lansia Tewas Terjebak Kebakaran di Balikpapan Selatan |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/lampung/foto/bank/originals/Keyakinan-polisi-dosen-wanita-di-Jambi-juga-korban-rudapaksa.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.