Pengakuan Mengejutkan Kakak Linceria, Kaget Lihat Adiknya Tergeletak Tak Bernyawa

Ringkasan Berita:

• Linceria Silalahi (51) ditemukan tewas bersimbah darah di ruko miliknya di RT 34, Simpang Rimbo, Kota Jambi, Senin (24/11/2025).
• Korban tinggal seorang diri dan terakhir terlihat pada Sabtu (22/11/2025).
• Polisi menduga terjadi penganiayaan disertai perampokan; laci-laci di TKP tampak berserakan.
• Kasus kini ditangani Polresta Jambi dan jenazah dibawa ke RS Bhayangkara.

TRIBUNLAMPUNG.CO.ID, Jambi - Pengakuan mengejutkan kakak Linceria Silalahi (51), wanita paruh baya yang ditemukan tewas mengenaskan di ruko miliknya, di Kota Jambi.

Kakak Linceria, Reni, sempat merasa khawatir atas kondisi adiknya itu, lantaran tak dapat dihubungi.

Betapa terkejutnya Reni saat menemukan kondisi Linceria sudah tak bernyawa, ketika mendatangi kediaman korban bersama keluarganya yang lain.

Penemuan jasad Linceria tersebut terjadi tepatnya di ruko miliknya di RT 34 Kelurahan Simpang Rimbo, Kota Jambi, Senin (24/11/2025).

Simpang Rimbo adalah satu di antara kawasan dan simpang besar yang berada di Kota Jambi, Provinsi Jambi. Daerah ini dikenal sebagai titik lalu lintas penting karena menjadi penghubung beberapa arah utama, termasuk akses menuju Bandara Sultan Thaha, kawasan Paal Merah, dan beberapa kecamatan lain di Kota Jambi.

Dikutip Tribunlampung.co.id dari TribunJambi.com, korban terakhir terlihat pada Sabtu (22/11/2025).

Selama ini ia tinggal seorang diri karena suaminya telah lama meninggal dan anaknya sedang berkuliah di luar kota.

Kakak korban, Reni, mengatakan Linceria tidak dapat dihubungi sejak kemarin. Karena khawatir, ia mendatangi ruko tersebut bersama adiknya.

“Ku gedor ini pintu, tak ada bunyi. Aku lihat pintu dapur terbuka. Ku panggil ‘dek-dek’, capek aku memanggil. Ku telepon lah adek-adekku semua, ku suruh datang,” jelasnya.

Namun setibanya di lokasi, Reni terkejut melihat adiknya sudah tak bernyawa dan bersimbah darah.

Saat ditemukan, korban tergeletak di lantai dengan kondisi laci-laci berserakan.

“Aku lihat dia di lantai itu, darah semua. Laci-laci itu berserakan,” kata Reni.

Dugaan Penganiayaan

Di sisi lain, Kapolsek Kota Baru, AKP Jimi Fernando mengungkapkan, ada dugaan penganiayaan terhadap Linceria.

Hal tersebut disampaikannya, setelah selesai mengikuti olah Tempat Kejadian Perkara (TKP).

Baca juga: Anjing Pelacak Turun Cari Jasad Alvaro Kiano, Lokasinya Sempat Viral karena Temuan Uang

“Adanya dugaan penganiayaan dan kondisi korban sudah dibawa ke Rumah Sakit Bhayangkara dalam keadaan meninggal,” ujarnya, Senin (24/11/2025).