Dua Begal Nekat Jarah Motor Komandan Kompi TNI di Lampung Utara, Beginilah Jadinya

Pelaku yang dibonceng menarik tas korban. "Sekali tidak kena, dua kali jatuh, Danton lalu cabut sangkur."

Penulis: anung bayuardi | Editor: Heribertus Sulis
Tribunlampung/Anung
Tiga orang yang diduga sebagai pelaku begal diamankan anggota TNI Kodim 0412 dan Kompi Senpan C Kotabumi, Lampung Utara 

Alperiantoni saat diamankan membawa motor Suzuki Satria. Sedangkan, Riki membawa motor Honda Revo tanpa pelat.

Karena sudah mengantongi ciri-ciri dari kendaraan korban, pihaknya langsung mengamankan dua orang tersebut di Markas Kompi C beserta dua unit motor yang dibawanya.

"Setelah kami data, pelaku kami serahkan ke Polres Lampura," tukasnya.‎‎

Terpisah, Kasat Reskrim Polres Lampura AKP Supriyanto mengatakan, dari hasil pemeriksaan terhadap ketiganya diketahui jika yang melakukan pembegalan yakni Alperiyanto dan Rahmat.

Sedangkan Riki bertugas sebagai penyalur untuk menjual motor hasil rampasan tersebut.

"Hasil pemeriksaan, Alperiyanto dan Rahmat yang melakukan pembegalan," ujar Supri.

Pasca dilakukan penangkapan, polisi melakukan penggeledahan dirumah Alperiyanto dan ditemukan sejumlah suku cadang bekas yang diduga merupakan hasil kejahatan.

"Dari tangan Alperiyanto juga ditemukan 9 lembar STNK yang diduga hasil kejahatan. Karena itu, kami masih terus melakukan pengembangan," pungkasnya.

Riki Setiawan, seorang terduga begal mengaku tidak tahu menahu.

Dirinya hanya diminta untuk membawa kendaraan Honda Revo ke kecamatan Muara Sungkai.

"Saya enggak tau. Saya cuma disuruh bawa motor saja sama mereka," bebernya. Demikian laporan wartawan TRIIBUN LAMPUNG Anung Bayuardi.

Sumber: Tribun Lampung
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved