Aksi Penjahat Makin Sadis, Eks Anggota DPRD Mesuji Tewas Ditikam Hingga Senjata Polisi Dirampas

Aksi Penjahat Makin Sadis, Eks Anggota DPRD Mesuji Lampung Tewas Ditikam Hingga Senjata Polisi Dirampas

Editor: taryono
Rentetan kejahatan di Bandar Lampung 

Luka tersebut didapat saat Setio memimpin operasi penangkapan di Kampung Ono Harjo, Seputih Mataram, Lamteng.

Operasi penangkapan awalnya berjalan mulus.

Komarudin berhasil diringkus lalu tangannya diborgol.

Namun, saat hendak dibawa ke mobil, Komarudin berontak dan berupaya melarikan diri.

Setio bersama seorang anak buahnya, bergegas mengejar Komarudin.

"Saya langsung kejar dan berhasil saya dekap dari belakang. Dia melawan hingga kami bergumul dan berguling-guling di dalam lubang galian tanah," terangnya.

Akhirnya, Setio mampu membekuk Komarudin. Namun, ia juga mengalami luka di bagian tangan.

"Lengan kiri dan telapak tangan saya robek, kena kayu saat bergumul dengan tersangka," ujar dia.
Senpi Dirampas

Pada Minggu (30/9) dini hari sebelumnya, Bripda RK, ajudan Kapolres Metro, menjadi korban pengeroyokan di daerah Pahoman, Bandar Lampung.

Para pengeroyok bahkan merampas senjata api milik RK.

Kapolresta Murbani Budi Pitono membenarkan terjadinya perngeroyokan terhadap Bripda RK.

Petugas pun sudah menangkap para pelaku pengeroyokan, yakni RA, AK, dan IDR.

"Ketiganya sudah kami tahan, kemudian senjata kami amankan dan sita kembali," kata Murbani, Senin.

Namun, meski menjadi korban pengeroyokan, Bripda RK juga mendapat sanksi karena dianggap lalai.

Kabid Propam Polda Lampung, Kombes Hendra Supriyatna, mengatakan, Bripda RK diberi sanksi pembinaan khusus (Binsus) lantaran lalai hingga senjata apinya bisa dirampas oleh warga sipil.(nif/sam)

Sumber: Tribun Lampung
Halaman 3/3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved