OTT KPK di Lampung
Sebutan Sang Ibunda pada Bupati Mesuji Khamami yang Kini Jadi Tersangka KPK
Sebutan Sang Ibunda pada Bupati Mesuji Khamami yang Kini Jadi Tersangka KPK
Ia juga melibatkan konsultan dari Universitas Lampung dan Universitas Bandar Lampung, serta Lembaga Pengembangan Jasa Konstruksi (LPJK).
5 . Harta kekayaan Khamami fantastis
Berdasarkan pantauan pada aplikasi Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN).
Harta kekayaan Khamami mengalami peningkatan dari tahun 2011 hingga 2016.
Saat 2011 tercatat harta kekayaan Khamami adalah Rp 14 miliar.
Lalu pada tahun 2016 meningkat menjadi Rp 22 miliar.
Harta Khamami yang tercatat paling banyak adalah bidang tanah dan bangunan yang tersebar di Kabupaten Lampung Tengah dan Kabupaten Tulang Bawang.
Totalnya ada 41 bidang tanah dan bangunan yang dimiliki Khamami.
• Ikuti Puluhan Kontes, Deri Rela Rogoh Kocek hingga Rp 500 Juta untuk Modifikasi Mobil
Selain itu, Khamami memiliki deretan mobil serta motor yang totalnya 19 unit.
Sebanyak 13 unit merupakan mobil, seperti Toyota Camry, Honda CR-V, Mitsubishi Pajero, Ford Ranger, Toyota Fortuner, serta mobil lainnya, seperti Mitsubishi Colt.
Pundi-pundi kekayaan Khamami juga berasal dari usaha lain.
Tercatat Khamami memiliki usaha sarang walet dan perkebunan kelapa sawit hingga penyewaan toko sebanyak 36 titik.
6. Tertangkap KPK karena terima suap Rp 1,28 miliar
Operasi Tangkap Tangan (OTT) KPK pada hari Rabu (23/1/2019) hingga Kamis(24/1/2019) pagi, Tim KPK mengamankan total 11 orang.
Salah satunya adalah Bupati Mesuji Khamami.
Penangkapan itu dilakukan karena diduga akan terjadi realisasi commitment fee terkait proyek-proyek infrastruktur di Kabupaten Mesuji.
KPK juga mengamankan uang sebesar Rp 1,28 miliar dalam OTT itu.
KPK menetapkan Bupati Mesuji Khamami sebagai tersangka bersama empat orang lainnya.
"KPK menetapkan lima tersangka sejalan dengan peningkatan status penanganan perkara ke penyidikan," kata Wakil Ketua KPK Basaria Pandjaitan dalam konferensi pers di Gedung Merah Putih KPK, Jakarta, Kamis (24/1/2019).
Sumber: KOMPAS.com/Tribun Lampung (Dylan Aprialdo Rachman, Eni Muslihah, Endra Zulkarnain)