Tribun Bandar Lampung
Kasus Dugaan Penganiayaan di Dispar Bandar Lampung, Polresta Telah Periksa 4 Saksi
Polresta Bandar Lampung telah memanggil empat saksi dalam kasus dugaan tindak kekerasan di Dinas Pariwisata Kota Bandar Lampung.
Penulis: hanif mustafa | Editor: Daniel Tri Hardanto
Salah satunya Pusat Perjuangan Rakyat Lampung (PPRL) yang merupakan gabungan dari sejumlah lembaga swadaya masyarakat, seperti KSN, FSBKU, LMND, SMI, Solidaritas Perempuan, dan Seruni.
Pantauan Tribunlampung.co.id, Rabu, 6 Februari 2019, puluhan peserta dari PPRL menggelar demo di depan Mapolresta Bandar Lampung.
Mereka menuntut perkara yang melibatkan sekretaris dan bendahara Dinas Pariwisata Kota Bandar Lampung ini segera diusut tuntas.
• Datangi Polresta Bandar Lampung, PPRL Minta Kasus Kekerasan di Dinas Pariwisata Segera Diusut
Koordinator lapangan Punky Rulitasari mengatakan, kedatangan mereka ke Polresta Bandar Lampung sebagai bentuk keprihatinan atas kasus kekerasan yang masih terjadi.
"Parahnya, yang diduga menjadi korban adalah seorang perempuan. Makanya kami kawal," ungkapnya.
Menurut Punky, kekerasan terhadap perempuan, baik verbal maupun fisik, di lingkungan kerja tidak dibenarkan dengan alasan apa pun.
"Ini sangat fatal. Untuk itu, kami meminta segera usut kasus kekerasan ini. Copot pelaku kekerasan terhadap permpuan dan adili pelaku seadil-adilnya," tandasnya.
Sekretaris Dinas Pariwisata Kota Bandar Lampung Dirmansyah mendatangi Polresta Bandar Lampung, Sabtu, 2 Februari 2019.
Kedatangannya untuk memberikan klarifikasi terkait laporan dugaan penganiayaan yang ditujukan kepadanya.
Dirmansyah dilaporkan oleh Bendahara Rutin Dinas Pariwisata Kota Bandar Lampung Nova Yulistyani Syarif ke Polresta Bandar Lampung, Jumat, 1 Februari 2019.
• Tak Diberi Akses Keuangan, Oknum Sekretaris Dinas Pariwisata Bandar Lampung Diduga Aniaya Bawahannya
Nova mengaku menjadi korban penganiayaan yang diduga dilakukan oleh Dirmansyah.
Sehari kemudian, Dirmansyah pun mendatangi Polresta Bandar Lampung.
"Kami tunjukkan sikap kooperatif dalam perkara ini. Maka saya datang untuk memberikan klarifikasi atas adanya laporan terhadap diri saya," beber Dirmansyah.
Terkait langkah ke depannya, Dirmansyah mengaku akan mengonsultasikannya kepada pimpinan.
"Kehadiran saya di polresta atas izin pimpinan. Maka segala tindakan selanjutnya juga akan dikonsultasikan dengan pimpinan. Karena juga menyangkut institusi Pemerintah Kota Bandar Lampung," jawabnya.